DBasia.news – Pelatih tunggal putri Indonesia, Rionny Mainaky merasa kedua anak asuhnya: Fitriani dan Gregoria Mariska Tunjung tidak bermasalah dengan teknik.
Rionny menilai masalah Fitriani dan Gregoria ada di mental. Kekurangan keduanya ada di daya juang.
“Kalau ada yang bilang mereka sering error, saya rasa tidak juga. Selesai main juga saya tanya mereka, (dan) mereka tahu kesalahan ada di mana,” kata Rionny.
“Ke depannya mereka harus tambah sedikit lagi lebih fight di lapangan, jangan kalah speed sama buangan bolanya harus lebih diperhatikan,” sambungnya.
Fitriani dan Gregoria sama-sama terhenti pada babak pertama Malaysia Open 2019, Kini, Rionny menyiapkan anak asuhnya untuk Singapore Open 2019.
Rionny mengaku telah menyiapkan beberapa program latihan singkat untuk memerbaiki penampilan anak didiknya tersebut.
“Tadi saya lihat Fitriani ada bagian yang masih ragu-ragu. Kalau Gregoria saat poin enak, dia mau memaksa. Setelah ini kami akan lihat video lagi, bagaimana kelebihan dan kelemahan lawan,” ujar Rionny.
-
Rinov/Pitha Kalahkan Maulana/Lanny di Turnamen Internal PBSI
-
Hasil PBSI Home Tournament – Hafiz/Gloria Masih Terlalu Tangguh bagi Teges/Indah
-
Olimpiade Tokyo Ditunda, Sistem Pelatihan Badminton Ganda Putra Akan Diubah
-
Target di Olimpiade 2020 Sama Seperti Saat 2016
-
Indonesia Belum Terpikir Gantikan Wuhan Gelar Kejuaraan Asia