DBasia.news – Seiring sukses Mercedes menjadi juara dunia konstruktor Formula 1 (F1) musim 2014-2018, Lewis Hamilton turut merasakan empat gelar (2014, 2015, 2017, dan 2018) juara dunia pembalap.
Praktis satu-satunya pembalap yang bisa mencuri gelar dari Hamilton adalah rekan setimnya, Nico Rosberg. Pembalap asal Jerman itu kini telah pensiun usai memastikan gelar juara dunia F1 2016.
Kini Rosberg pun memberikan dukungan kepada rekan setim Hamilton, Valtteri Bottas untuk menjadi juara dunia F1 2019. Pada lomba putaran perdana musim ini, Bottas telah membuktikan bisa mengalahkan Hamilton di F1 GP Australia.
“Saya pikir jika Bottas dapat mempertahankan mentalitas positif, ia bisa menjadi juara dunia. Karena dengan itu, Hamilton bisa menunjukkan kelemahan,” kata Rosberg.
Ya, mentalitas. Karena sangat kuat dalam aspek itu, jadi kunci Rosberg saat mengalahkan Hamilton di F1 2016. Saat itu, Rosberg memperlihatkan performa begitu konsisten, sehingga membuat Hamilton frustrasi.
Rosberg pun secara khusus mencontohkan perjuangan pembalap Scuderia Ferrari, Sebastian Vettel di F1 2018. Menurutnya Vettel dikandaskan Hamilton lantaran tidak memiliki mentalitas cukup kuat.
“Bottas dalam mode tempur tahun ini. Anda tidak bisa meremehkan sisi mental di F1. Itu yang terlihat dengan Sebastian (Vettel) musim lalu,” Rosberg menjelaskan.
-
Hengkang Dari McLaren, CEO Red Bull Sedih Mendengar Situasi Ini
-
Eks Promotor F1 Ini Dukung GP Monako Tetap Di Kalender F1
-
Mick Schumacher Masih Bisa Pakai Sasis Yang Rusak Usai Crash Di Jeddah
-
Juan Pablo Montoya: Pandangan Soal Pebalap Kedua Kini Sudah Berubah
-
Fernando Alonso Sempat Berpikir Untuk Tantang Hamilton Di GP Qatar