DBasia.news – Serena Williams dipaksa bekerja keras saat memenangkan laga perempat final US Open dengan 4-6 6-3 6-2 atas petenis non unggulan asal Bulgaria Tsvetana Pironkova.
Juara enam kali US Open itu awalnya kesulitan menghadapi forehand Pironkova dan berisiko tersingkir paling cepat dalam 14 tahun ini dari turnamen ini sampai dia menggunakan pengalamannya dalam menemukan jalan kembali melawan Pironkova yang tengah menanjak.
“Saya senang berdiri di sini karena pada satu titik saya hampir tak berada di sini,” kata Williams. “Saya terus berjuang dan satu hal yang membuat saya amat bersemangat adalah saya tak pernah menyerah.”
Bagi Pironkova yang kini bercatatan menang-kalah 0-5 selama bertemu Williams, kekalahan ini menjadi akhir dari kejutan New York mengingat ini merupakan turnamen profesional pertamanya sejak Wimbledon pada 2017.
Pironkova yang kembali setelah absen lebih dari tiga tahun saat melahirkan anaknya awal 2018 ini membuat awal yang bagus saat memetik break point untuk memimpin 4-2 pada set pertama.
Williams terkunci pada 23 gelar tunggal Grand Slam, satu gelar di bawah rekor Margaret Court, sejak memenangkan Australia Terbuka 2017.
Pada semifinal petenis berusia 38 tahun itu akan menghadapi unggulan ke-16 dari Belgia Elise Mertens atau mantan petenis nomor satu dunia Victoria Azarenka dari Belarus.
-
Serena Williams Mundur dari Miami Open 2021
-
Serena Williams Akui, Ia Masih Bermain Gara-Gara Hal Ini
-
Cedera Paksa Serena Williams Mundur dari Italian Open di Roma
-
Serena Williams Akui Harus Hadapi Banyak Ketidaksetaraan Dan Perlakuan Rasis
-
Jadi Petenis Terhebat Bukan Tujuan Utama Serena Williams, Klaim Sang Kakak