DBASIA Network

Red Bull Ancam Bakal Keluar Dari F1 Jika Mercedes Terus Ajukan Protes

DBasia.news – Penasihat Red Bull Racing, Helmut Marko, mengancam timnya bakal meninggalkan kejuaraan balap mobil Formula 1 jika Mercedes terus menerus melayangkan protes.

Mercedes tampaknya hingga kini masih tak terima usai Max Verstappen dinobatkan sebagai juara dunia F1 2021. Pabrikan asal Jerman itu pun mengajukan protes untuk dua pasal. Setelah ditolak oleh steward, mereka bersiap untuk naik banding.

Penasihat Red Bull Racing, Helmut Marko, tentu saja merasa sangat terganggu dengan tindakan The Silver Arrows. Tanpa basa-basi, ia menyebut mereka kecundang.

Menurutnya protes yang dilakukan Mercedes didorong oleh rasa kecewa karena dominasi Lewis Hamilton di kejuaraan kelas utama akhirnya runtuh.

“Tidak layak untuk final kejuaraan dunia kalau keputusannya ditunda seperti ini. Tapi, berbicara tentang mentalitas, saya akan mengatakan, sebuah kecundang yang tak berharga ketika permintaan dan protes seperti itu dibuat,” katanya dikutip dari Motorsport.com.

“Kami menghancurkan dominasi tujuh tahun dengan seorang pebalap muda dan tim termotivasi. Sungguh menjijikkan apa yang mereka lakukan setelah balapan, protes ketika jelas bahwa itu tak mungkin berfungsi. Bagi saya, itu adalah kecundang yang sangat buruk,” ia mengungkapkan.

Helmut Marko juga mengaku sudah tak peduli dengan segala upaya yang dilakukan Mercedes untuk menggagalkan titel juara Max Verstappen. Namun, di sisi lain, pria berusia 78 tahun itu mengancam Red Bull bakal meninggalkan Formula 1 jika beberapa aspek tak kunjung diubah. Ia berharap aturan dan pengambilan keputusan ditinjau ulang.

“Kami akan mempertimbangkan kembali partisipasi di Formula 1 jika ini tak punya konsekuensi berhubungan dengan kejuaraan ke depan,” ujarnya.

“Anda harus memikirkan lagi keseluruhan sistem. Harus ada koherensi, keputusan tak bisa diintepretasikan dengan satu cara atau cara lain, Anda harus menyederhanakan aturan,” tutup Marko.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?