DBasia.news – Aiman Cahyadi mendapat emas pertama balap sepeda untuk Kontigen Indonesia di SEA Games 2019 di Praying Hans Monumen, Tagaytay City, Filipina.
Aiman menjadi tercepat pada nomor individual time trial (ITT) putra. Dia mencatat waktu 58 menit 37 detik untuk menempuh 35,4 km, dengan rata – rata kecepatan 36,24 km/jam.
Sementara, medali perak didapati oleh pesepeda Thailand, Thanakhan Chaiyasombat dengan catatan waktu 59 menit 28 detik. Pesepeda asal Singapura, Choon Huat Goh menempati urutan ketiga, dengan catatan 1 jam 14 detik.
Manajer timnas balap sepeda, Budi Saputra mengungkapkan emas yang diraih oleh Aiman ada campur tangan dari salah satu pelatih muda yang sangat terbuka dengan penggunaan sport science, yaitu Rastra Patria Dinawan.
Aiman sendiri satu pendapat dengan Budi. “Coach Rastra memang membuat perubahan bagi anak-anak. Dan salah satu hasilnya dengan pembinaan yang tidak putus, saya optimis akan terus maju,” Aiman menuturkan.
Rastra sebagai pelatih bangga dengan pencapaian Aiman. Apalagi, Aiman tidak dipatok target emas.
“Di SEA Games, kami tak dibebani dengan target medali emas. Tapi, justru itu yang memotivasi kami. Kami berlatih dengan maksimal meski dengan keterbatasan peralatan,” kata Rastra.
Emas ITT Putra jadi modal Aiman untuk terus mengejar prestasi di SEA Games 2019. Mengingat masih ada dua nomor yang harus dikejar. Pertama, Team Time Trial (TTT) bersama Robin Manullang, Odie Setiawan, dan Muhammad Abdurrohman.
Kedua, individual road race yang diisi oleh Robin Manullang, Odie Setiawan, Muhammad Abdurrohman, Sendy Nur Hasan, dan Jamalidin Novardianto. Kedua nomor ini diharapkan dapat meraih emas dalam balapan yang akan berlangsung di Tagatay, Sabtu dan Minggu (7-8/12).
