DBasia.news – Lewis Hamilton merasa tertinggal dari para rivalnya usai mobil W12 geberannya berhenti mendadak saat sesi latihan bebas kedua GP Belanda tengah berlangsung.
Pada FP1 GP Belanda, Lewis Hamilton berhasil membukukan waktu putaran tercepat, tetapi hanya bisa melakukan 17 putaran setelah bendera merah dikibarkan akibat insiden power unit Sebastian Vettel.
Kemudian dalam sesi FP2, juara dunia tujuh kali itu hanya bisa melakukan satu putaran. Ia harus mengakhiri balapan lebih cepat usai melaporkan bahwa mobil W12 geberannya kehilangan tenaga. Mercedes pun menginstruksikannya agar berhenti di trek.
Para kru pabrikan asal Jerman itu meminta Hamilton berhenti setelah melihat perilaku sistem oli yang tak biasa pada mobilnya. Pebalap asal Inggris itu menggunakan power unit spek satu musim 2021 di sesi tersebut, yang memiliki jarak tempuh terjauh sepanjang tahun ini.
Meski kecewa, Lewis Hamilton menyebut nasib sial yang dialaminya bukanlah akhir dari segalanya. Namun ia merasa berada selangkah di belakang para rivalnya, termasuk Max Verstappen yang finis di P3 pada FP2.
“Pada sesi pagi kami hanya mengemudi 20 menit akibat red flag. Jadi tentu saja (itu) membuat kami tertinggal. Tetapi Valtteri sepertinya menjalani sesi yang bagus. Semoga besok (Sabtu), kami bisa menebus waktu yang hilang,” kata Hamilton dikutip dari Motorsport.com.
“Rasanya tak terlalu buruk (di FP1). Saya membuat beberapa perubahan di sesi (FP2) ini. Saya dapat satu lap dengan itu. Sangat, sangat sulit untuk memilih apakah mereka poin yang bagus atau buruk dari perubahan tersebut,” imbuhnya.
“Tetapi seperti yang saya katakan, kami memiliki Valtteri yang melakukan banyak putaran. Ada banyak analisis data yang kami miliki dari keseluruhan sesi, kebanyakan pebalap melakukan putaran yang panjang,” ia melanjutkan.
Hamilton, yang menempati urutan ke-11 pada FP2, juga menuturkan bahwa dirinya dan Valtteri Bottas menggunakan setelan mobil yang hampir sama. Hal tersebut membuatnya yakin bisa menebus kegagalannya saat tampil di FP3 yang dilangsungkan hari ini, Sabtu (4/9).
-
Lewis Hamilton Akhirnya Mengakui Kehebatan Mobil Dari Red Bull
-
Max Verstappen Dianggap Arogan dan Kurang Bersyukur
-
Charles Leclerc Jadi Lebih Termotivasi Usai Dijatuhi Penalti Grid di F1 GP Arab Saudi 2023
-
Charles Leclerc Alami Nasib Buruk Jelang GP F1 Arab Saudi
-
Martin Brundle Nilai Mercedes Sedang Tidak Baik-baik Saja