DBasia.news – Pembalap Red Bull Racing, Max Verstappen, berhasil tampil luar biasa sepanjang balapan F1 2022. Hal tersebut membuat Max Verstappen dinilai layak mempertahankan gelar juara F1 pada musim ini.
Itu diungkapkan legenda F1, Felipe Massa. Komentar itu membuktikan betapa apiknya penampilan pembalap berpaspor Belanda itu sejauh ini.
Sebagaimana diketahui, dari 13 balapan sejauh ini, Verstappen mampu memenangkan delapan di antaranya. Alhasil, dia berada di puncak klasemen dengan koleksi 258 poin.
Verstappen menunjukkan dominasinya pada musim ini. Pembalap berusia 24 tahun itu kini unggul 80 poin dari pembalap Ferrari, Charles Leclerc yang berada di peringkat kedua.
Dengan selisih yang begitu lebar, Massa meyakini persaingan memperebutkan gelar juara dunia telah selesai. Mantan pembalap Ferrari itu pun menyatakan, Verstappen sangat layak untuk menjuarai F1 2022.
“Kejuaraan, dan kejuaraan pembalap, pada dasarnya, sudah selesai. Max melakukan pekerjaan luar biasa dan dia pantas memenangkan gelar keduanya,” ungkap Massa, dilansir dari Grand Prix 247, Selaa (9/8/2022).
Selain itu, Massa juga meyakini, bahwa peluang Ferrari untuk memperebutkan gelar juara dunia hampir dipastikan telah tertutup. Pasalnya, tim asal Italia itu justru harus mendapat tekanan dari Mercedes di kejuaraan konstruktor.
“Ferrari tidak lagi memperebutkan juara dunia pembalap dan mereka juga berisiko kalah di urutan kedua dari Mercedes di kejuaraan konstruktor,” sambungnya.
Meski begitu, Massa berharap Ferrari dapat terus berbenah agar mampu kembali bersaing di sisa musim ini. Dia ingin Ferrari melakukan segala hal tersebut dengan baik.
“Hal-hal bahkan dapat berubah dan jika hal-hal yang salah berubah, keputusan yang tidak membantu tim untuk terus kompetitif dan berkembang. Ini bukanlah hal yang sangat baik,” tambah Massa.
“Saya sangat berharap mereka segera kembali meraih kemenangan karena jika tidak, hal-hal tidak akan terlalu bagus untuk tim hingga akhir musim,” pungkasnya.
-
Lewis Hamilton Akhirnya Mengakui Kehebatan Mobil Dari Red Bull
-
Max Verstappen Dianggap Arogan dan Kurang Bersyukur
-
Charles Leclerc Jadi Lebih Termotivasi Usai Dijatuhi Penalti Grid di F1 GP Arab Saudi 2023
-
Charles Leclerc Alami Nasib Buruk Jelang GP F1 Arab Saudi
-
Martin Brundle Nilai Mercedes Sedang Tidak Baik-baik Saja