DBasia.news – Pembalap Prancis Romain Grosjean lolos dari kecelakaan maut yang menyebabkan mobilnya terbelah dua dan terbakar di lap pembuka Grand Prix Bahrain pada Minggu (29/11).
Kejadian bermula ketika mobil Grosjean mengalami kontak kecil dengan pembalap AlphaTauri, Daniil Kyvat. Hasilnya terjadi kecelakaan besar di tikungan ketiga.
Kecelakaan tersebut membuat mobil Grosjean hancur total karena kebakaran. Beruntung, pembalap asal Prancis itu berhasil diselamatkan dan langsung dibawa ke rumah sakit terdekat.
Setelah dinyatakan pulih, Grosjean mengungkapkan kondisinya sudah lebih baik. Pembalap berusia 34 tahun tu juga mengucapkan terima kasih kepada sistem Halo di F1.
“Halo semuanya. Saya ingin mengatakan kondisi saya sudah lebih baik saat ini. Terima kasih atas semua pesan dukungan kepada saya,” tulis Grosjean pada akun media sosialnya.
“Sejujurnya beberapa tahun lalu saya tidak terlalu suka dengan sistem Halo. Namun, sekarang saya merasa bahwa ini adalah salah hal terbaik di F1 dan tanpa itu mungkin saya tidak bisa menulis pesan ini.”
“Terima kasih kepada semua staf medis di sirkuit dan rumah sakit. Saya berharap bisa segera pulih dan menulis perkembangan pemulihan saya,” lanjutnya.
Menurut kabar terakhir, Grosjean masih harus berada di rumah sakit untuk perawatan. Tangannya terbakar dan dia masih harus dalam pengawasan dokter.
-
Lewis Hamilton Akhirnya Mengakui Kehebatan Mobil Dari Red Bull
-
Max Verstappen Dianggap Arogan dan Kurang Bersyukur
-
Charles Leclerc Jadi Lebih Termotivasi Usai Dijatuhi Penalti Grid di F1 GP Arab Saudi 2023
-
Charles Leclerc Alami Nasib Buruk Jelang GP F1 Arab Saudi
-
Martin Brundle Nilai Mercedes Sedang Tidak Baik-baik Saja