DBasia.news – Juara dunia Formula 1 Jacques Villeneuve mengatakan, Daniel Ricciardo lebih pantas dipenalti di GP Kanada ketimbang Sebastian Vettel.
Vettel terkena penalti waktu lima detik atas cara dia bergabung kembali ke trek setelah melebar keluar lintasan saat mendapat tekanan dari Lewis Hamilton. Mayoritas fans, dan sejumlah tokoh motorsport ikut mengkritisi keputusan stewards tersebut.
Menurut Villeneuve, apa yang dilakukan Vettel adalah sesuatu yang tidak disengaja saat sedang berduel melawan pembalap lain.
Eks pembalap F1 asal Kanada itu justru menyoroti manuver yang dilakukan Ricciardo saat berusaha menahan serangan pembalap Mercedes, Valtteri Bottas, di awal balapan.
“Saya tidak terkejut dengan penalti Vettel, karena biasanya hal yang sebenarnya terjadi adalah kebalikannya,” ucap Villenueve kepada Motorsport.com. “Ricciardo layak dipenalti atas manvuer dia di trek lurus. Tetapi dia tidak mendapat penalti itu. Ini sudah sering terjadi.
“Ini buruk buat F1. Mereka merusak balapan dengan keputusan buruk itu. Saya berkata seperti ini bukan karena, ‘Oh kita harus punya pemenang baru’.
“Andai Vettel melakukan manuver kotor seperti yang dilakukan Ricciardo di trek lurus, ya itu pantas dipenalti, dan saya menerimanya, meski itu berarti Lewis menang lagi,” tutur Villeneuve.
