DBasia.news – Pebalap muda George Russell menyadari bahwa bergabung dengan Mercedes bakal membawa tantangan besar dalam kariernya. Ia tidak boleh bersantai-santai lagi karena beresiko mengecewakan manajemen tim.
Bagi banyak orang, bergabung dengan Mercedes selalu dianggap sebagai kemajuan pesat bagi karier George Russell. Sang pebalap memang tidak memungkiri hal tersebut.
Akan tetapi bergabung dengan tim besar juga selalu dibarengi dengan tantangan dan tanggung jawab besar. Russell bakal bekerja keras agar bisa memuaskan ekspetasi banyak orang.
“Menandatangani kontrak dengan Mercedes merupakan momen termegah dalam hidup saya. Namun, ini merupakan langkah pertama. Saya akan balapan untuk tim seperti Mercedes, dan bersama Lewis Hamilton. Jika berpikir hal ini akan mudah, saya akan terlihat bodoh. Saya senang, tetapi juga tahu jika semua akan mulai berat,” ucap Russell.
“Ini akan menjadi tantangan terbesar yang pernah saya hadapi. Saya tahu apa yang harus dilalui untuk mencapai titik ini. Masuk ke F1 bukan titik akhir. Tujuan utama saya adalah menjadi juara dunia,” tukas pebalap yang dibesarkan oleh Williams itu.
Russell perlu mengasah mental dan jiwa kompetitif agar bisa menyamai level Hamilton. Sebab, situasi yang ada di Mercedes tentu berbeda drastis dengan situasi dalam tim Williams. Satu hal yang diharapkan, ia bisa dapat perlakuan adil dari manajemen tim. Ia enggan menjadi pebalap kedua yang selalu diperankan Valtteri Bottas selama ini.
-
Lewis Hamilton Akhirnya Mengakui Kehebatan Mobil Dari Red Bull
-
Max Verstappen Dianggap Arogan dan Kurang Bersyukur
-
Charles Leclerc Jadi Lebih Termotivasi Usai Dijatuhi Penalti Grid di F1 GP Arab Saudi 2023
-
Charles Leclerc Alami Nasib Buruk Jelang GP F1 Arab Saudi
-
Martin Brundle Nilai Mercedes Sedang Tidak Baik-baik Saja