DBasia.news – Alex Albon menjalani hari pertamanya sebagai pebalap Williams dengan drama hilangnya kunci mobil hingga membuat para kru tim asal Inggris itu panik.
Alex Albon kini resmi berseragam Williams dan diduetkan dengan Nicholas Latifi pada F1 2022. Tahun lalu, pebalap berdarah Thailand itu menjadi reserve driver Red Bull Racing dan mengikuti ajang DTM agar kemampuan balapnya tetap terasah.
Menyambut musim baru, Albon pun kedua kalinya mengunjungi markas besar Williams yang berlokasi di Grove, Inggris, untuk peresmian susunan tim. Namun hari pertamanya sebagai pebalap tim tersebut tak berjalan mulus karena sempat membuat semua kru panik usai kehilangan kunci mobilnya.
“Saya telah kehilangan kunci mobil pada hari pertama di pabrikan, tetapi kami berhasil menemukannya, dan itu melegakan,” kata Albon dikutip dari Motorsport.com.
“Saya merasa meletakannya di nampan makan malam. Jadi, saya harus mencarinya di tempat sampah. Namun untungnya itu ditemukan di sisi sofa di ruang simulator. Jadi saya tak perlu mengorek sampah,” imbuhnya.
Alex Albon lalu menghabiskan waktunya di markas Williams untuk berkenalan dengan setiap anggota tim. Pria berusia 25 tahun itu pun terkejut dengan besarnya organisasi mereka.
“Beberapa orang melihat Williams sebagai tim yang kecil, tapi nyatanya sangat besar,” kata Albon. “Banyak orang di sini, dari pemasaran hingga aerodinamika, bengkel mesin hingga akuntansi, ini adalah tim besar,” ia menuturkan.
“Saya telah melihat banyak wajah baru dan saya tidak yakin saya dapat mengingat nama semua orang, tetapi saya senang bertemu semua orang,” lanjutnya.
Perkenalan dengan staf timnya pada tahun ini menjadi hal yang sangat penting karena Albon akan bekerja secara intensif bersama mereka sepanjang musim 2022.
“Ini adalah tim yang sangat internasional dan ada banyak nama yang belum saya pikirkan, tapi pastinya akan saya ingat,” ujarnya.
“Selain itu, saya harus memenuhi sisi garasi saya dalam hal teknik dan melalui pekerjaan simulator. Kami belajar bagaimana kami melakukan bisnis kami, apa yang membuat saya langsung cocok dan apa yang membuat mereka cocok,” ia menambahkan.
Albon kemudian mengatakan bahwa menjelang kembali ke ajang Formula 1, dirinya mengaku jauh lebih tenang saat menghadapi berbagai hal karena sedang berusaha untuk membuat kesan yang kuat pada musim 2022.
“Ini akan menjadi tahun ketiga saya di F1, tapi saya merasa mendapatkan banyak pengalaman. Saya bukan rookie yang masuk ke kejuaraan sekarang, saya tahu apa yang saya lakukan dan apa yang saya inginkan,” ucapnya. “Senang bisa bekerja dengan tim ini yang akan mendengarkan saya, kami akan mendengarkan satu sama lain dan berusaha mendapatkan hasil maksimal dari mobil ini,” tutup Albon.
-
Lewis Hamilton Akhirnya Mengakui Kehebatan Mobil Dari Red Bull
-
Max Verstappen Dianggap Arogan dan Kurang Bersyukur
-
Charles Leclerc Jadi Lebih Termotivasi Usai Dijatuhi Penalti Grid di F1 GP Arab Saudi 2023
-
Charles Leclerc Alami Nasib Buruk Jelang GP F1 Arab Saudi
-
Martin Brundle Nilai Mercedes Sedang Tidak Baik-baik Saja