Francesco Bagnaia Sebut Naluri Marquez Seperti Binatang

DBasia.news – Rider Pramac Racing, Francesco Bagnaia, mengaku kagum dengan Marc Marquez yang terkenal sangat tahan banting. Ia bahkan hadir dalam gelaran MotoGP meski tengah dibekap cedera.

Marc Marquez memang menjadi pebalap yang sering kali terjatuh, hal ini tak lain karena gaya balapnya yang sangat agresif. Pada balapan yang terakhir kali ia ikuti, Marquez diketahui mengalami kecelakaan yang membuat cedera patah lengan.

Setelah empat hari mengalami cedera dan juga dua hari pasca operasi, Marc Marquez turut hadir kembali untuk bersiap-siap ikut MotoGP Andalusia. Kendati demikian, ia tak bisa melanjutkan sesi balapan lantaran merasa sangat kesakitan.

Hal ini pun turut membuat Francesco Bagnaia merasa heran dengan ketangguhan Marquez tersebut. Salah satu hal yang buat takjub karena dirinya tidak bisa kembali secepat itu saat balapan di Brno usai mengalami cedera patah tulang kering di balapan sebelumnya.

Bagnaia harus absen dalam balapan MotoGP Republik Ceko hingga lima minggu ke depan karena harus menjalani pemulihan cedera. Ia baru bisa muncul kembali saat balapan MotoGP San Marino meskipun sanggup menyabet podium kedua di Sirkuit Misano.

Menurutnya, perjuangan hingga ke level itu diutarkan oleh pebalap asal Italia tersebut melewati jalan yang tak mudah.

“Saya berlatih lagi untuk pertama kalinya dalam lima hari karena tujuan saya adalah mencapai Misano-1,” ujar Bagnaia dilansir dari Speedweekcom.

“Kami mempersingkat masa rehabilitasi. Karena jika operasi setidaknya saya menunggu dua bulan untuk bisa melakukan apapun lagi. Dalam situasi saya itu tidak mungkin, jadi kami mulai lebih cepat setelah operasi,” tutur Bagnaia.

Sementara melihat kondisi Marquez, Bagnaia masih tak menyangka dengan durasi singkat pasca operasi dan kecelakaan tetap membuatnya bersikukuh untuk tetap balapan. Menurutnya, Marquez seperti ‘binatang’ karena punya naluri yang kuat sebagai juara bertahan.

“Setiap orang berbeda. Kami telah melihat bahwa Marc seperti binatang dalam hal ini. Luar biasa apa yang dia lakukan di Jerez setelah empat hari. Saya tidak tahu apa yang dia lakukan selama itu,” pungkasnya.