DBasia.news – Pembalap Alpine F1 Team, Fernando Alonso menilai bahwa Max Verstappen akan segera menyegel juara Formula 1 (F1) GP 2022 lebih dini, tanpa harus menyelesaikan balapan seri Abu Dhabi pada November 2022 mendatang. Hal itu diyakini Fernando Alonso karena melihat Max Verstappen terlalu berambisi di musim ini.
Sekadar informasi, saat ini, Max Verstappen masih kukuh di puncak klasemen F1 2022 setelah berhasil mengumpulkan 314 poin. Pembalap asal Belanda itu pun saat ini unggul dari rival utamanya, Charles Leclerc, dengan selisih cukup jauh, yaitu 104 poin.
Bagi Fernando Alonso, pertarungan gelar juara dunia musim ini tidak menegangkan. Pembalap asal Spanyol itu pun merasa Max Verstappen memiliki kesempatan besar untuk meraih gelar juara di Jepang setelah menunjukkan kemampuan yang sangat apik musim ini.
“Itu bukan pertarungan (gelar juara dunia) yang mendebarkan! Red Bull dan Max Verstappen, mereka luar biasa,” ungkap Fernando Alosno dilansir dari Give Me Sport, Rabu (5/10/2022).
Fernando Alonso pun berpendapat bahwa Max Verstappen memang memiliki bakat membalap yang sangat baik. Pasalnya, pembalap 41 tahun tersebut beranggapan bahwa Red Bull sebenarnya tidak jauh lebih baik dari tim lain seperti Ferrari.
“Tidak ada pertarungan (yang seru), karena Red Bull dan Max lebih baik dari yang lain. Tapi mereka tidak memiliki mobil yang sehebat itu, karena saya kira Ferrari sama atau lebih baik,” terangnya.
Kemenangan di F1 GP Jepang 2022 pun akan meningkatkan peluang Max Verstappen untuk bisa menjadi juara musim ini. Syaratnya, Charles Leclerc harus finis di urutan ketiga atau lebih rendah dan Sergio Perez di urutan manapun.
Jika kembali tak bisa finis terdepan, Max Verstappen masih bisa memastikan diri menjadi juara dunia. Namun posisi keenam menjadi hasil terendah yang harus didapatkan Max Verstappen untuk mengunci gelar juara dunia.
Syaratnya, Sergio Perez harus finis di posisi sembilan atau lebih rendah. Sementara Charles Leclerc tidak mendapatkan poin.
-
Lewis Hamilton Akhirnya Mengakui Kehebatan Mobil Dari Red Bull
-
Max Verstappen Dianggap Arogan dan Kurang Bersyukur
-
Charles Leclerc Jadi Lebih Termotivasi Usai Dijatuhi Penalti Grid di F1 GP Arab Saudi 2023
-
Charles Leclerc Alami Nasib Buruk Jelang GP F1 Arab Saudi
-
Martin Brundle Nilai Mercedes Sedang Tidak Baik-baik Saja