DBasia.news – Saat rekan-rekanya berlibur, tunggal putri Indonesia, Fitriani pilih berbesar hati dirinya tetap berlatih. Sektor tunggal putri Indonesia memang tidak mendapat jatah refreshing.
Keputusan tidak berlibur diambil pelatih tunggal putri Indonesia, Rionnya Mainaky. Pria asal Ternate itu ingin Fitriani dkk. berprestasi terlebih dahulu, baru boleh bersantai.
Mengetahui hal tersebut, Fitriani tidak kecewa. Juara Thailand Masters 2019 itu menghormati keputusan pelatih.
“Sebenarnya kemarin ada rencana refreshing juga ke Bandung. Tapi, terlalu mepet, persiapannya kurang, kalau mendadak malah bingung semua, karena belum siapkan penginapannya. Atlet junior juga baru kembali dari turnamen jadi mepet,” kata Fitriani.
Meski tidak mendapat jatah liburan, tunggal putri Indonesia tetap diberi kompensasi latihan satu hari. Mereka menghabiskan waktu di daerah Jakarta Utara.
“Kemarin digantinya Jumat sore (pekan lalu) ke Pantai Indah Kapuk (PIK). Jadi latihannya setengah hari. Di sana ada wahana-wahana paling main saja. Wahananya tak ada untuk renang jadi main voli dan perosotan saja,” ujar Fitriani.
-
Rinov/Pitha Kalahkan Maulana/Lanny di Turnamen Internal PBSI
-
Hasil PBSI Home Tournament – Hafiz/Gloria Masih Terlalu Tangguh bagi Teges/Indah
-
Olimpiade Tokyo Ditunda, Sistem Pelatihan Badminton Ganda Putra Akan Diubah
-
Target di Olimpiade 2020 Sama Seperti Saat 2016
-
Indonesia Belum Terpikir Gantikan Wuhan Gelar Kejuaraan Asia