DBasia.news – Mercedes memutuskan untuk melakukan beberapa pembaruan pada mobil W13 demi memangkas jarak dengan Ferrari dan Red Bull Racing di klasemen konstruktor.
Mercedes diketahui memiliki data tes pramusim saat menjalankan sidepod dengan spesifikasi awal. Momen tersebut dimanfaatkan untuk mempelajari perubahan konsep mobil W13 yang memungkinkan.
Dalam pengambilan video di Sirkuit Paul Ricard, Rabu (18/5), produsen otomotif asal Jerman itu membocorkan sedikit perubahan yang akan diusung. Trik anyar yang akan mereka terapkan kian jelas saat mobil George Russell tiba di Sirkuit de Barcelona-Catalunya.
Jika melihat dari foto, The Silver Arrows mencontoh tiga lawannya, Aston Martin, Ferrari dan Red Bull. Tim yang dipimpin Toto Wolff itu memperkenalkan desain ‘sayap pelindung’ kecil yang dipasang antara bib dan sisi bawah sasis (panah merah), yang mana tampak memanjang sedikit lebih jauh. Tujuan penempatan sayap yakni mengelola aliran udara pada area tersebut.
Pusaran yang dilepaskan kemudian digunakan untuk memanipulasi karakteristik tepi pusaran yang dilepaskan oleh pelindung di bawahnya, yang mana dipersempit berdasarkan regulasi musim ini.
Namun sasis W13 hingga kini masih didera problem porpoising yang sangat mengganggu para pebalap Mercedes. Desain lantai pun dituding berpengaruh besar dalam problem tersebut.
Oleh karena itu, mereka berencana merevisi bagian tepi lantai, menambahkan sayap seperti sabit di tiga titik sepanjang sisi dengan penyangga logam.
Bentuk lantai sepanjang tepi sayap juga sudah diubah untuk menggabungkannya, dengan bagian terangkat lebih menonjol sebelum menyatu dengan desain area spat lantai di depan ban belakang. Ini juga telah diubah dan tak lagi tampak seperti terbalik.
Mercedes juga telah mencari cara untuk mengurangi bobot mobil. Sementara itu perubahan livery yang dibuat pada deflektor roda dan sayap belakang mobil di balapan sebelumnya, GP Miami, telah dihapus. Tim tersebut belum mengembalikan livery mereka sebelum mengaspal di Miami.
Hal ini tak dilakukan untuk penghematan bobot yang besar, tapi menghilangkan beberapa bagian cat yang diyakini bisa membantu mendekatkan mereka pada batas bobot yang disyaratkan Formula 1.
-
Lewis Hamilton Akhirnya Mengakui Kehebatan Mobil Dari Red Bull
-
Max Verstappen Dianggap Arogan dan Kurang Bersyukur
-
Charles Leclerc Jadi Lebih Termotivasi Usai Dijatuhi Penalti Grid di F1 GP Arab Saudi 2023
-
Charles Leclerc Alami Nasib Buruk Jelang GP F1 Arab Saudi
-
Martin Brundle Nilai Mercedes Sedang Tidak Baik-baik Saja