DBasia.news – Lomba putaran ketiga Formula 1 (F1) 2019 di Sirkuit Internasional Shanghai, China, Minggu (14/04), dimenangkan pembalap Mercedes juara dunia musim 2018, Lewis Hamilton.
Pasalnya selepas start, Hamilton langsung menyalip rekan setimnya, Valtteri Bottas di Tikungan 1. Sejak momen ini, pembalap asal Inggris itu melaju sendirian.
Akhirnya ia finis pertama dengan selisih 6,552 detik dari Bottas yang kembali harus puas menempati podium kedua. Berkat kemenangan ini, Hamilton sudah finis pertama di F1 sebanyak 75 kali.
Sejatinya drama utama pada lomba F1 GP China tersaji antara duet Scuderia Ferrari, Sebastian Vettel dan Charles Leclerc. Bagaimana tidak, Leclerc dibuat kecewa oleh keputusan tim Ferrari melakukan team orders.
Singkat cerita, selepas start, Leclerc bisa mengasapi Vettel pada Tikungan 1 untuk berada di urutan ketiga. Namun kubu Ferrari menilai Leclerc kesulitan untuk mendekati duo Mercedes di depan.
Alhasil, ia mendapat perintah dari tim untuk memberikan posisi ketiga kepada Vettel. Strategi ini tidak hanya mengecewakan Leclerc, tapi juga terbukti gagal.
Karena Vettel bahkan tidak bisa menyalip Bottas di posisi kedua. Sebaliknya, Leclerc terimbas parah lantaran terbenam di urutan lima setelah kalah bersaing kontra pembalap Red Bull, Max Verstappen.
Adapun putaran berikutnya F1 2019 akan berlangsung di GP Azerbaijan yang digelar di Baku, 28 April.*
10 Besar Lomba F1 GP China
1.Lewis Hamilton (Mercedes) 56 lap
2.Valtteri Bottas (Mercedes) +6,552 detik
3.Sebastian Vettel (Ferrari) +13,744 detik
4.Max Verstappen (Red Bull) +27,627 detik
5.Charles Leclerc (Ferrari) +31,276 detik
6.Pierre Gasly (Red Bull) +89,307 detik
7.Daniel Ricciardo (Renualt) +1 lap
8.Sergio Perez (Racing Point) +1 lap
9.Kimi Raikkonen (Alfa Romeo) +1 lap
10.Alexander Albon (Toro Rosso) +1 lap
-
Hengkang Dari McLaren, CEO Red Bull Sedih Mendengar Situasi Ini
-
Eks Promotor F1 Ini Dukung GP Monako Tetap Di Kalender F1
-
Mick Schumacher Masih Bisa Pakai Sasis Yang Rusak Usai Crash Di Jeddah
-
Juan Pablo Montoya: Pandangan Soal Pebalap Kedua Kini Sudah Berubah
-
Ferrari Jadikan Duel Dengan McLaren Sebagai Tolok Ukur Di F1 2021