DBasia.news – CEO Aston Martin, Andy Palmer, mengaku akan sangat senang jika timnya diperkuat bintang Formula 1, Max Verstappen, pada balapan Le Mans 24 Jam.
Red Bull, tim yang diperkuat Verstappen di F1, menjalin kemitraan dengan Aston Martin dalam pengembangan mobil hypercar Valkyrie.
Versi balap Valkyrie rencananya akan menjadi basis mobil yang berlaga di kasta tertinggi baru FIA World Endurance Championship. Ini berarti Aston Martin kembali memiliki peluang memperebutkan juara umum pada balapan klasik Le Mans 24 Jam.
Verstappen pernah mengungkap hasratnya membalap di Le Mans, khususnya bersama sang ayah, Jos Verstappen.
Kepada Motorsport.com, Palmer “merasa terhomat bisa memiliki hubungan baik dengan Max” lewat koneksi Red Bull.
“Secara filosofi dan teori, saya akan senang sekali jika dia terlibat [di Le Mans],” sambungnya. “Saat ini dia belum resmi terlibat, tapi kami juga tidak menutup kemungkinan.
“Itu topik pembicaraan buat masa depan, tapi bukankah itu prospek yang bagus?”
-
Hengkang Dari McLaren, CEO Red Bull Sedih Mendengar Situasi Ini
-
Eks Promotor F1 Ini Dukung GP Monako Tetap Di Kalender F1
-
Mick Schumacher Masih Bisa Pakai Sasis Yang Rusak Usai Crash Di Jeddah
-
Juan Pablo Montoya: Pandangan Soal Pebalap Kedua Kini Sudah Berubah
-
Fernando Alonso Sempat Berpikir Untuk Tantang Hamilton Di GP Qatar