DBASIA Network

Carmelo Anthony Rela Jadi Pelapis

Carmelo Anthony

DBasia.news – Meski berstatus pemain bintang, Carmelo Anthony belum tentu ditempatkan sebagai starter di klub barunya, Houston Rockets. Pelatih Mike D’Antoni dikabarkan hanya menjadikan mantan pemain Denver Nuggets tersebut sebagai pemimpin pasukan cadangan.

Hal ini tampak seperti penghinaan karena sepanjang karier, Melo, sapaannya, selalu jadi pemain inti. Namun, saat membela Thunder, musim lalu, pelatih Billy Donovan sempat ingin menjadikannya cadangan karena penampilan bersama Russell Westbrook dan kawan-kawan, di bawah ekspektasi.

Melo pun santai menanggapi kabar tersebut karena tugasnya hanya menjalankan instruksi pelatih, dalam hal ini D’Antoni. “Satu hal yang perlu digarisbawahi, saya di sini untuk membantu tim ini (Rockets) memenangi NBA. Itulah yang saya inginkan,” ujar pebasket 34 tahun tersebut.

Bergabungnya Melo bersama Rockets boleh dibilang tak biasa karena ia hanya berstatus sebagai “mahar” agar Thunder bisa mendapatkan point guard muda, Dennis Schroeder. Parahnya lagi, klub lama Schroeder, Atlanta Hawks, tak menginginkannya hingga ia dilepas ke pasar free agent.

Rockets yang membutuhkan tambahan bintang demi bersaing dengan Golden State Warriors dan Los Angeles (LA) Lakers di Wilayah Barat pun merekrutnya. Namun, gaji Melo di tim itu tergolong kecil, 2,3 juta dolar AS (sekitar Rp 34,3 miliar) per musim, atau masuk kategori kontrak veteran.

Padahal, bayarannya di Thunder mencapai 26, 2 juta dolar AS (sekitar Rp 391,2 miliar) per musim. Ini makin membuktikan kalau penampilan Melo tak lagi seapik dulu. Padahal, pemain seangkatannya, LeBron James, mendapat gaji 35,6 juta dolar (sekitar Rp 531, 6 miliar) dari Lakers.

Melo menyatakan, sampai saat ini, pelatih belum membahas soal perannya di Rockets,  musim ini. Namun, jika nantinya D’Antoni benar-benar merealisasikan rencananya tersebut bisa mendatangkan keuntungan bagi Rockets karena akan membuat tim ini bermain lebih dinamis.

 

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?