DBasia.news – Yamaha akan menjalani musim depan dengan tim yang berbeda. Ini Untuk pertama kalinya sejak era MotoGP di musim 2002, Yamaha akan tampil di MotoGP tanpa tim satelit.
Pasalnya tim satelitnya saat ini, RNF Yamaha memutuskan untuk berpisah di akhir musim. Tim yang dinakhodai oleh Razlan Razali ini memutuskan untuk berlabuh ke Aprilia di musim 2023.
Terkait hal ini, Managing Director Yamaha, Lin Jarvis menceritakan kronologi putus hubungan tersebut. Jarvis mengaku pada dasarnya Yamaha masih berniat untuk memperpanjang kontrak kerjasamanya.
“Situasi keuangan tim RNF sangat rumit. Bagaimanapun, kami tetap menawarkan mereka untuk melanjutkan kerjasama selama satu tahun, tetapi Razlan menginginkan sesuatu yang lebih dan dia sudah mendapatkannya. Saya mengerti kenapa dia memilih keputusan ini,” tutur Jarvis, dikutip dari tuttomotoriweb.it.
“Saya juga mengerti kenapa Aprilia tidak akan menyiapkan kesempatan ini. Namun Yamaha hanya ingin memperpanjang kolaborasi selama satu tahun,” tambahnya.
Jarvis ngaku keputusan ini membuat Yamaha rugi. Sebab tim berlambang garpu tala itu hanya diwakili oleh dua pembalap saja. Berbeda dengan tim-tim lain yang memiliki setidaknya minimal empat pembalap.
Kendati demikian, keputusan ini juga dapat memberikan dampak positif kepada Yamaha. Sebab Yamaha dapat lebih fokus dalam mengembangkan motornya.
“Ini bukanlah opsi terbaik. Tetapi kita juga ingin melihat sisi positif. I k tidaklah buruk karena kita bisa fokus mengembangkan motor pabrikan Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli. Namun kita tetap terdapat nilai tambah jika kita bisa mendapatkan data dari pembalap MotoGL lainnya,” tutup Jarvis.
-
Pertaruhan Nakagami Untuk Bertahan di Kelas Premier MotoGP
-
KTM Kecewa Berat Jelang Musim MotoGP 2023
-
Keberhasilan Alex Marquez Buat Sang Kakak Iri
-
Akui Masih Berseteru dengan Valentino Rossi, Marc Marquez Tidak Ingin Ngobrol dengan The Doctor
-
Ini Satu Kalimat Marc Marquez ke sang Adik Alex Marquez Setelah Dikalahkan saat Tes MotoGP Portimao