DBasia.news – Turnamen Blibli.com Superliga Junior 2018 akan menggunakan format beregu seperti Thomas dan Uber Cup. Adapun Ajang ini akan dihelat di GOR Djarum, Magelang, Jawa Tengah, 16-21 Oktober 2018.
Selain itu juga ada penambahan piala yang dinamai dari legenda bulu tangkis Indonesia yakni Piala Liem Swie King (U19 putra), Piala Susy Susanti (U19 putri), Hariyanto Arbi (U17 putra), dan Piala Yuni Kartika (U17 putri).
Pada Superliga Junior 2017 hanya ada dua piala yang diperebutkan yakni Piala Liem Swie King dan Piala Susy Susanti. Penambahan piala ini dilakukan untuk menghormati para legenda bulu tangkis Indonesia.
“Tahun ini ada hal yang menggembirakan karena ada penambahan piala,” ujar Direktur Superliga Junior 2018, Achmad Budiharto.
“Tahun lalu, kategori U19 putra memperebutkan Piala Liem Swie King, dan putri Piala Susy Susanti. Tahun ini, piala kategori U17 putra dan putri juga memberikan kehormatan kepada Hariyanto Arbi dan Yuni Kartika,” sambungnya.
Superliga Junior 2018
Penamaan Yuni dan Arbi sebagai piala baru Superliga Junior 2018 tak lepas dari kontribusi keduanya pada bulu tangkis Indonesia. Arbi pernah menjuarai Piala Thomas 1994, 1996, 1998, dan 2000. Sementara Yuni sukses di level junior dan mengantarkan Indonesia menjuarai Piala Uber 1994.
Superliga Junior 2018 bakal diikuti 13 klub peserta yang berasal dari dalam dan luar negeri. Kategori U19 diikuti 9 klub yaitu PB Djarum, Mutiara Cardinal, Exist Badminton Club, Jaya Raya, FIFA Sidoarjo, Keelung High School (Taiwan), Granular (Thailand), SCG (Thailand), dan Badminton Association of India (India).
Adapun kategori U17 hanya diikuti 8 klub yakni PB Djarum, Mutiara Cardinal, Exist Badminton Club, Jaya Raya, Sarwendah Badminton Club, Daihatsu Candra Wijaya Badminton Club, SGS PLN, dan Suryanaga Wina.