DBasia.news – Pengganti Valentino Rossi di MotoGP 2022, Darryn Binder melakukan kesalahan fatal di MotoGP Algarve saat menjalani Moto3 Algarve pada Minggu (7/11).
Pada balapan tersebut, Binder secara sengaja melakukan manuver berbahaya kepada Dennis Foggia. Tepat pada lap terakhir, Binder menyenggol motor Foggia hingga mengalami kecelakaan. Akibatnya murid Valentino Rossi itu gagal meraih gelar juara musim 2021.
Peristiwa ini turut menyita perhatian para pembalap MotoGP, salah satunya Rossi. Pembalap berjuluk The Doctor itu tidak terima dengan manuver yang dilakukan Binder. Rossi menganggap pembalap agresif seperti Binder tidak pantas naik ke kelas MotoGP di musim depan.
“Ada dinamika dibalik kepindahan Binder ke kelas premierkarena dia disukai Petronas dan mereka pikir dia sangat cepat. Masalahnya di Moto3 atau kategori lain, ada pembalap yang sangat agresif dan selalu sama,” kata Rossi dikutip dari tuttomotoriweb.it.
Menurut Rossi, aksi yang dilakukan Binder tidak hanya membahayakan muridnya saja, tetapi juga telah mencederai kesakralan balapan. Binder secara jelas memperlihatkan sikap arogan karena tidak menghormati pembalap lainnya.
“Kita harus berbicara kepada pembalap bersikap lebih hormat ketika di lintasan, khususnya saat ada dua pembalap yang bersaing memperebutkan gelar juara dunia. Dalam kasus ini Foggia, yang telah bekerja keras selama satu musim ini dengan timnya yang telah mengeluarkan upaya dan dana besar diperlakukan seperti itu tanpa ada alasan yang jelas,” tutur Rossi.