DBasia.news – Jepang sebagai penyelenggara Olimpiade Tokyo 2020 tak hanya berpacu dengan penyelenggaraan, tetapi juga virus Corona yang menghantui wilayah Wuhan, China. Pemerintah Negeri Sakura berupaya keras agar virus Corona tidak menular saat ajang empat tahunan tersebut berlangsung.
Sejauh ini, virus Corona telah menjangkiti 600 orang di Wuhan. Tercatat, 25 orang dinyatakan meninggal akibat wabah tersebut.
“Kami harus berhati-hati mengenai penyakit menular yang mungkin muncul pada Olimpiade Tokyo,” kata Kazuhiro Tateda, Presiden Asosiasi Penyakit Menular Jepang.
“Dalam acara massal seperti ini, risiko meningkat, di mana bakteri resisten bisa ditularkan lewat penyakit,” sambungnya.
Virus Corona membuat laga kualifikasi tinju Olimpiade Tokyo 2020 yang seharusnya berlangsung di Wuhan tertunda. Pertandingan kualifikasi sepak bola wanita juga akhirnya dipindah ke Nanjing.
Sejauh ini, baru ada satu kasus virus Corona di Jepang. Namun, panitia Olimpiade Tokyo 2020 tak ingin mengambil risiko.
“Penanggulangan terhadap penyakit menular merupakan bagian penting dari rencana kami dalam menciptakan Olimpiade 2020 yang aman dan nyaman,” pernyataan panitia Olimpiade Tokyo 2020.