DBasia.news – Atlet trampoline Indonesia diharapkan dapat tampil pada Asian Games 2022 di Hangzhou, Cina. Hal ini diungkapkan oleh pelatih trampolin Indonesia, Lulu Manurung.
Trampolin sudah memulai debut pada Asian Games 2018. Sebanyak tiga atlet tampil pada ajang empat tahunan tersebut yakni Shindu Aji, Calvin Ponco Ayaga dan Yudha Tri.
Namun, prestasi ketiganya tidak terlalu baik. Mereka hanya menempati peringkat kesembilan pada Asian Games 2018.
Kurangnya latihan dan pembinaan menyebabkan debut Indonesia pada olahraga trampolin tak begitu baik. Kini, dalam waktu empat tahun, Lulu yakin bisa menembukan bibit unggul yang siap tampil pada Asian Games 2022.
“Sekarang PB Persani didukung pihak swasta, Houbii yang menyediakan wadah. Kami juga masih menjalani program yang dari Asian Games kemarin. Dengan dukungan tersebut, tak menutup kemungkinan anak-anak bisa tampil di Olimpiade 2020 dan Asian Games 2022 nanti,” ujar Lulu.
Selain menjaring bakat baru, PB Persani juga akan mulai mengalihkan beberapa atlet senam ke trampolin. Selain itu, berbagai kompetisi akan dilakukan demi mengenalkan olahraga yang terbilang baru ini.
“Kami perlu bergerak cepat, misal mantan atlet senam artistik mungkin bisa pindah ke trampolin,” ujar Lulu.
