DBasia.news – Demi meningkatkan perfoma pebalapnya, Suzuki bakal memasangkan perangkat baru pada motor GSX-RR saat tampil di balapan pertama paruh kedua musim, MotoGP Styria.
Suzuki gagal meneruskan performa impresif mereka pada musim lalu usai tampil di sembilan seri balapan MotoGP 2021. Sesi kualifikasi masih menjadi masalah utama bagi pabrikan asal Hamamatsu, Jepang itu. Namun kini, tim tersebut kerap bermasalah saat start balapan, yang membuat Joan Mir dan Alex Rins kewalahan pada lap pertama.
Oleh karenanya, Suzuki pun mulai mengembangkan perangkat baru yang diharapkan dapat membuat performa GSX-RR meningkat. Kabarnya, mereka akan memasang holeshot device pada motor yang memungkinkan kinerja yang lebih efisien saat start.
Komponen itu sendiri diperkenalkan oleh Ducati, yang memungkinkan suspensi menjadi lebih rendah dan menghasilkan lebih banyak beban aerodinamika di bagian depan motor.
“Kami melakukan kalkulasi di setiap sirkuit. Misalnya, di Sachsenring kami kehilangan banyak waktu. Di Assen saya tidak tahu pasti, tapi saya kira tak jauh berbeda. Begitu juga di Qatar. Jadi, ini bergantung pada trek,” kata Rins seperti dilansir dari Motorsport.com.
“Tidak mudah ketika orang lain sudah menggunakan perangkat ini dan kami belum. Kami sudah memintanya sejak lama. Tapi terpenting adalah motor kami tetap bekerja dengan baik. Jelas, para teknisi sedang bekerja keras, tetapi mereka hanya ingin membawa semua hal ini ketika mereka merasa itu akan bekerja dengan baik,” imbuhnya.
“Secara teori, mereka akan membawanya pada balapan kedua di Austria. Saya dapat membayangkan Sylvain (Guintoli) telah mengujinya, dan jika bukan dia, pasti (Takuya) Tsuda, test rider dari Jepang,” ia melanjutkan.
Sementara itu Alex Rins diharapkan bisa memberikan performa terbaiknya di paruh kedua musim usai beberapa kali gagal finis di paruh pertama MotoGP 2021. Project Manager Suzuki, Shinichi Sahara, meyakini pebalap asal Spanyol itu dapat tampil lebih kuat. Ia bahkan menjanjikan paket motor terbaik Rins.
“Rins melakukan apa yang kami harapkan darinya. Dia terus menekan dan berusaha memenangi balapan atau mendapatkan hasil terbaik,” ujar Sahara.
“Dia tidak membuat banyak kesalahan. Dia hanya mengambil risiko dan itu ada konsekuensinya. Sungguh menyedihkan melihatnya dikritik banyak orang. Seharusnya dia juga tak menyalahkan dirinya sendiri,” ia melanjutkan.
Rins juga harus konsisten tampil positif hingga akhir musim ini. Pasalnya, Maverick Vinales diisukan siap membajak posisinya usai berpisah dengan Yamaha.
-
Pertaruhan Nakagami Untuk Bertahan di Kelas Premier MotoGP
-
KTM Kecewa Berat Jelang Musim MotoGP 2023
-
Keberhasilan Alex Marquez Buat Sang Kakak Iri
-
Akui Masih Berseteru dengan Valentino Rossi, Marc Marquez Tidak Ingin Ngobrol dengan The Doctor
-
Ini Satu Kalimat Marc Marquez ke sang Adik Alex Marquez Setelah Dikalahkan saat Tes MotoGP Portimao