DBasia.news – Prestasi ganda putri Indonesia terus digenjot oleh Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI, Susy Susanti. PBSI menargetkan dua pasangan lolos ke Olimpiade Tokyo 2020.
Sejauh ini, ganda putri Indonesia penampilannya belum konsisten. Hanya Greysia Polii/Apriyani Rahayu yang bisa bersaing di papan atas.
Sementara syarat lolos ke Olimpiade Tokyo 2020 minimal harus berada di peringkat 10 besar. Hingga saat ini, hanya Greysia/Apriyani yang berada di ranking kedelapan dunia.
“Untuk ganda putri juga harus bisa memantapkan dan mengamankan posisi. Kami inginnya dua (yang lolos ke Olimpiade 2020),” tutur Susy.
“Untuk sektor yang masih kurang sedikit, ini masih ada waktu. Saya tak mau pesimis, tapi juga tak mau takabur. Supaya benar-benar kami berusaha keras mencapai target dengan keadaan yang sebenarnya,” sambungnya.
Sektor ganda putri harus memanfaatkan momen Indonesia Open 2019 sebagai ajang pengumpulan poin. Turnamen BWF World Tour Super 1000 itu akan berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, pada 16-21 Juli.
-
Rinov/Pitha Kalahkan Maulana/Lanny di Turnamen Internal PBSI
-
Hasil PBSI Home Tournament – Hafiz/Gloria Masih Terlalu Tangguh bagi Teges/Indah
-
Harapan Susy Susanti pada Hari Kartini
-
Susy Susanti Bicara Soal Dampak Penundaan Olimpiade Tokyo 2020 terhadap Program Latihan Pelatnas
-
PBSI Fokus Latihan Kebugaran