DBasia.news – PB Perpani menunggu lampu hijau dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk bisa menggelar Pelatnas yang ditunda akibat pandemi COVID-19.
“Belum (menggelar Pelatnas), kami masih menunggu petunjuk dari Kemenpora,” ujar Sekretaris Jenderal PB Perpani Nyak Amir.
Awalnya, Perpani telah menyusun ulang program Pelatnas seiring dengan diundurnya Olimpiade Tokyo 2020 ke tahun depan. Mereka berharap bisa menggelar Pelatnas mulai April hingga Desember 2020.
Perpani ingin memaksimalkan waktu panjang yang dimiliki demi mendapat tambahan tiket setelah sebelumnya mengantongi dua tiket atas nama Diananda Choirunisa dan Riau Ega Agatha.
Namun hingga Juni ini, mereka belum mendapat kepastian kapan bisa menggelar Pelatnas. Seluruh atlet pun melakukan latihan mandiri di kampung halamannya masing-masing.
“Sehingga dengan durasi yang lama sampai Desember kemudian hingga 2021, kita berharap karena hari ini baru dua tiket Olympic yang kita dapat, kita harap dapat tiga tiket untuk beregu recurve artinya ada lima orang yang bisa maju ke Olympic,” kata dia.
Di satu sisi, Kemenpora dan KOI akan segera menerbitkan protokol kesehatan bagi para atlet agar bisa kembali menggelar latihan maupun melanjutkan kompetisi olahraga nasional, menyusul wacana dimulainya era kenormalan baru atau new normal.
Ketua Umum KOI Raja Sapta Oktohari mengatakan pihaknya telah meminta masukan kepada setiap cabang olahraga perihal protokol kesehatan yang nantinya bakal menjadi rekomendasi bagi pemerintah dalam memulai kembali kegiatan olahraga nasional.