DBasia.news – Ancaman angin topan pada SEA Games 2019 diumumkan oleh Badan Meterologi, Klimatologi, dan Geofisika Filipina (PAGASA). Hal itu membuat mereka bersama PHISGOC memberikan imbauan kepada para atlet.
PAGASA, menyebut angin topan Kammuri akan memasuki area Filipina antara Minggu (1/12). Hal itu bersamaan dengan hari pertama setelah pembukaan SEA Games 2019.
Kondisi tersebut pun membuat penyelenggaraan SEA Games 2019 terancam. Apalagi untuk sejumlah olahraga outdoor seperti kanoe, kayak, dan voli pantai.
Alhasil, PAGASA pun membuat imbauan kepada siapa pun yang terlibat pada SEA Games 2019. Dalam surat edarannya, mereka meminta kontingen tiap negara untuk menjaga barang miliknya.
“Direktorat Hubungan Internasional Filipina menginformasikan seluruh NOC terkait angin topan Kammuri. Angin tersebut akan menyerang daerah utara Luzon serta Clark dan Subic,” tulis pernyataan tersebut.
“PAGASA juga menginformasikan topan Kammuri akan membawa angin yang sangat kencang dan bisa menghancurkan. Oleh sebab itu, kami memberikan imbauan kepada seluruh NOC.”
“Diharapkan setiap NOC mengamankan peralatan mereka di dalam ruangan untuk sementara waktu. Kami juga mengimbau atlet dan offisial untuk menyimpan bendera negara masing-masing,” lanjut imbauan tersebut.
Menurut prediksi PAGASA, puncak angin topan akan jatuh pada Rabu (4/11). Bahkan, beberapa daerah seperti Manila dan Luzon bakal diikuti dengan hujan.