DBasia.news – Seri demi seri MotoGP 2020 ditunda akibat pandemi virus Corona. Balapan di Sirkuit Brno, Republik Ceko, kini dipersiapkan sebagai ajang pembuka pada 9 Agustus mendatang.
Masa depan MotoGP 2020 tengah menjadi tanda tanya. Ancaman virus corona menjadi alasan Dorna menghentikan balap motor paling bergengsi tersebut.
Termasuk di antaranya adalah menggelar dua balapan di satu sirkuit seperti SuperBike. Namun, rencana tersebut telah menerima penolakan dari sejumlah pembalap MotoGP.
Rossi termasuk pembalap yang menentang rencana tersebut. Pembalap asal Italia tersebut justru menyarankan balapan MotoGP hanya 10 hingga 12 tetapi di sirkuit terbaik.
“Menurut saya, saat terbaik memulai MotoGP 2020 adalah Agustus atau September dan mencoba membuat 10 hingga 12 balapan. Balapan sebaiknya digelar di sirkuit terbaik,” kata Rossi.
“Mulai balapan pada September dan akhiri pada Desember di Australia atau Thailand. Selain itu, saya berarap tidak ada dua balapan dalam satu pekan seperti SuperBike.”
“Saya juga merasa sedih apa bila balapan berlangsung tanpa penonton karena kami membalap untuk fans. Namun, itu lebih baik daripada tidak ada balapan sama sekali,” lanjutnya.
Pandemi virus corona memang tengah menjadi ancaman di seluruh dunia. Hingga tulisan ini dibuat, hampir 3 juta jiwa telah terpapar virus itu dengan 200 ribu di antaranya meninggal dunia.
