F1

Sebastian Vettel: Saya Mungkin Sudah Pensiun Saat GP Jerman Kembali

DBasia.news – Pebalap Aston Martin, Sebastian Vettel, meragukan dirinya masih berkarier di kejuaraan Formula 1 saat gelaran GP Jerman kembali ke kalender balap.

Sebastian Vettel merupakan salah satu pebalap yang kurang beruntung setiap kali tampil didepan publiknya sendiri. Berbeda dengan Lewis Hamilton yang sudah mendapat delapan kemenangan di GP Inggris, Vettel baru membukukan satu kemenangan di GP Jerman pada 2013 lalu.

Tetapi, dalam seri GP Jerman 2019, pria berusia 34 tahun itu berhasil finis kedua walau start dari posisi belakang. Sayangnya, kini event tersebut tak tercantum dalam kalender balap karena alasan keuangan.

CEO F1, Stefano Domenicali, beberapa waktu lalu berbicara tentang potensi GP Jerman. Ia menyatakan pihaknya bersedia untuk kembali ke Sirkuit Nurburgring, seiring ketertarikan Audi dan Porsche untuk masuk ke kejuaraan kelas premier.

Namun, Sebastian Vettel yang kini sedang berada di penghujung kariernya, merasa ragu apakah masih bisa mengikuti balapan di Jerman.

Saya tidak tahu apakah saya akan berada di sini ketika Jerman kembali ke kalender, tetapi selama bertahun-tahun saya punya hak istimewa untuk balapan di Jerman,” tutur Vettel dikutip dari Motorsport.com.

Bagaimanapun, jika Anda melihat tempat lain yang pernah kami kunjungi, saya pikir Jerman tidak siap membayar sebanyak itu untuk F1. Sesederhana itu,” imbuhnya.

Rekan setim Lance Stroll itu meyakini tantangan keuangan bukan satu-satunya penyebab Jerman tak bisa menjadi tuan rumah F1. Saat ini, balap jet darat tengah memperluas jangkauannya di Benua Amerika dan Timur Tengah.

Wilayah lain, negara lain di Eropa sedang berjuang untuk tetap berada di kalender,” kata kampiun F1 dunia empat kali itu.

Spa adalah contoh yang bagus, sayang sekali balapan dibatalkan tahun lalu karena hujan dan orang-orang tidak bisa mendapatkan uang tiket mereka kembali.”

Tapi saya pikir akan salah jika menyalahkan manajemen trek karena mereka sudah berusaha mengembalikan uang yang hilang sejak awal.”

“Jadi saya tidak tahu, saya bukan bagian manajemen olahraga, saya tidak menetapkan rencana bisnis atau tujuan,” tutup Vettel.