DBasia.news – Membangun tim jauh lebih penting ketimbang memantau perkembangan tim rival. Itulah prinsip pelatih Satria Muda Pertamina Jakarta, Youbel Sondakh jelang mengikuti Indonesia Basketball League (IBL) 2018/2019.
Satria Muda Pertamina Jakarta tak banyak mengubah komposisi tim. Hanya dua pemain baru yang didatangkan Youbel yakni Kristian Liem dan Kelvin Tirta Sanjaya.
Adapun slot pemain asing tetap diisi Jamarr Johnson dan Dior Lowhorn. Youbel menyebut kemampuan kedua pemain itu masih sesuai dengan kebutuhan tim.
Satria Muda
“Sebelum mulai seri saya belum fokus dengan tim lain. Saya masih ingin membangun Satria Muda,” ujar Youbel saat dijumpai di Epicentrum, Jakarta, Rabu (14/11).
Pada turnamen pra musim Go-Jek IBL 2018/2019 di Solo, Satria Muda Pertamina Jakarta hanya menempati peringkat ketiga. Sementara gelar juara jatuh ke tangan Stapac Jakarta.
Hal tersebut membuat Youbel belum mau memprediksi peta persaingan. Mantan pemain Satria Muda Pertamina Jakarta itu menilai banyak tim yang bisa membuat kejutan musim depan.
“Setelah masuk seri baru kami lihat bagaimana penampilan tim lain. Bukan hanya Pelita Jaya, tetapi Bima Perkasa Jogja juga bisa menjadi ancaman. Pemain asing baru juga banyak yang datang, jadi kami akan lihat dulu,” sambungnya.
