DBasia.news – Valentino Rossi dinilai sudah kesulitan di MotoGP setelah tampil jeblok di dua race perdana MotoGP 2021. Sahabatnya, Alessio ‘Uccio’ Salucci, membelanya.
Rossi pindah tim di MotoGP 2021. Dari Monster Energy Yamaha, ia kini jadi rider tim Petronas Yamaha SRT, bertukar posisi dengan Fabio Quartararo.
Bersama tim satelit Yamaha itu, Rossi kesulitan. Dari dua race perdana, The Doctor finis di luar 10 besar.
Pada seri perdana MotoGP Qatar, Rossi harus finis ke-12. Sementara pada race kedua di MotoGP Doha, yang juga digelar di Sirkuit Losail, rider 42 tahun itu malah finis ke-16 dan gagal meraih poin. Hasil dua race itu menempatkan Rossi di peringkat 14 klasemen MotoGP sementara ini.
Dua race itu membuat Rossi digadang-gadang bakal kesulitan terus di MotoGP. Namun, Uccio membelanya.
Sahabat Rossi itu menilai, dua race bukanlah patokan untuk menentukan karier Rossi. Ia meminta semua pihak bersabar.
“Sama sekali tidak. Dua balapan tidak bisa menentukan masa depan Valentino. Kejuaraan Dunia baru saja dimulai dan kita akan lihat bagaimana perilakunya di grand prix masa depan,” kata Uccio kepada GP One.
“Jika dia kuat dan kompetitif di empat atau lima balapan berikutnya, dia pasti akan terus bergerak maju di MotoGP. Kalau tidak, lihat saja nanti bagaimana sikap kami.”
“Pertanyaannya sederhana. Sejujurnya kami belum membuat keputusan tentang itu. Ada dua bulan lagi menuju tanggal itu ketika kami akan tahu seperti apa di 2022 nanti. Tentunya pabrik yang kalian dengar adalah yang nanti mereka akan menuntun kami membuat satu keputusan atau lainnya, “jelasnya.
-
Pertaruhan Nakagami Untuk Bertahan di Kelas Premier MotoGP
-
KTM Kecewa Berat Jelang Musim MotoGP 2023
-
Keberhasilan Alex Marquez Buat Sang Kakak Iri
-
Akui Masih Berseteru dengan Valentino Rossi, Marc Marquez Tidak Ingin Ngobrol dengan The Doctor
-
Ini Satu Kalimat Marc Marquez ke sang Adik Alex Marquez Setelah Dikalahkan saat Tes MotoGP Portimao