DBasia.news – San Antonio Spurs mesti kalah dari Memphis Grizzlies 109-113. Namun, hasil itu tidak mengurangi kesakralan upacara penaikan jersey Tony Parker.
Spurs resmi mempensiunkan nomor sembilan miliknya di AT&T Center, San Antonio, Texas, Amerika Serikat, Senin 11 November 2019 waktu setempat.
Parker sendiri hadir di sana. Ia menerima penghargaan langsung dari tim yang dibelanya selama 17 tahun. Parker merasa sangat dihormati. Ia senang berada di San Antonio.
“San Antonio, saya senang pulang ke mari,” kata Parker kepada para penonton, seperti dikutip NBA.com. “Saya akan selalu menganggap San Antonio sebagai rumah sendiri. Kalian harus tahu itu. Terima kasih, para penggemar Spurs.”
Jersey Parker (9) kini bergabung dengan Ginobili (20), Tim Duncan (21), David Robinson (50), George Gervin (44), Sean Elliot (32), Avery Johnson (6), Bruce Bowen (12), Johnny Moore (00) dan James Silas (13). Ada 10 jersey yang tergantung di langit-langit AT&T Center per 2019 ini. Bisa saja bertambah di kemudian hari seandainya ada pemain legendaris lagi.
Selama satu dekade bersama Spurs, Parker menyumbang empat gelar juara NBA. Ia sempat menjadi pahlawan pada Final 2007 sehingga keluar sebagai Most Valuable Player (MVP). Namun, kariernya bersama tim asal San Antonio itu berakhir pada 2018.
Parker memutuskan hengkang. Ia pindah ke Charlotte Hornets. Parker bermain selama semusim sampai akhirnya pensiun pada akhir musim lalu.
Parker kembali ke NBA untuk menghadiri upacara penaikan jersey. Setelah ini, ia bisa ke mana saja. Mungkin pulang ke Prancis seperti sebelumnya. Sebab, ia lahir dan besar di sana.
Sementara itu, rekan setimnya seperti Duncan kini menjadi asisten pelatih. Sebelumnya, mereka menawari Ginobili untuk posisi itu. Namun, menolak karena ingin menikmati masa pensiunnya dulu. Spurs bisa juga menawari hal yang sama kepada Parker kelak.