DBasia.news – Juara bertahan Surabaya Bhayangkara Samator yang bermaterikan sejumlah pemain tim nasional masih terlalu bagi Jakarta Garuda dan menang telak 3-1 (25-19, 25-19, 18-25, 25-22) pada pertandingan lanjutan Proliga 2019 di GOR Tri Dharma Petrokimia Gresik, Jawa Timur.
Randy Tamamilang dan kawan-kawan tampil dominan dengan menggempur pertahanan lawannya melalui variasi serangan yang sulit dibendung. Penerimaan bola servis yang bagus, ditambah blok pertahanan yang rapat menjadi kunci kemenangan Samator.
Sebagai tim pendatang baru di Proliga musim 2019, Jakarta Garuda yang bermaterikan pemain-pemain muda plus spiker asal Malaysia Sim Jian Qin masih berusaha memberi perlawanan, setidaknya pada set ketiga mereka bisa mengambil angka saat permainan Samator menurun.
Jakarta Garuda
Mereka sempat unggul 10-6, berlanjut 16-13 hingga perolehan angkanya tak terkejar dan menang 25-18.
“Set ketiga saya melakukan rotasi dengan mengganti tosser (pengumpan), tapi permainan tidak berjalan seperti harapan. Nicholas main kurang maksimal, tidak seperti saat latihan. Ditambah penerimaan servis yang buruk dan servis sering salah,” kata pelatih Surabaya Bhayangkara Samator Ibarsjah Djanu Tjahjono.
Pada set keempat, Ibarsjah kembali memainkan NizarJulfikar sebagai tosser utama untuk mengatur serangan dan anak-anak Samator tampil trengginas untuk menyudahi perlawanan Jakarta Garuda dengan skor 25-22.