DBasia.news – Didik Mukrianto selaku Ketua Umum PB Persatuan Rugby Union Indonesia (PRUI) berharap pemerintah melalui instansi terkait seperti Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), KOI, dan KONI mulai menaruh perhatian kepada cabang olahraga rugby.
Didik optimistis tim rugby Indonesia setidaknya bisa membawa pulang medali pada ajang SEA Games 2019. Rugby seven menjadi satu di antara cabang olahraga yang dipertandingkan pada SEA Games 2019. Namun, ada kekhawatiran KOI tidak akan memberangkatkan tim rugby Indonesia.
“Jika KOI tidak memberikan ruang kepada olahraga rugby di ajang SEA Games, sangat memprihatinkan. Padahal komunikasi dan komitmen kami dengan Kemenpora, sepenuhnya Menteri Pemuda dan Olahraga, mendorong dan mendukung agar cabor-cabor termasuk rugby ini bisa berangkat ke SEA Games,” kata Didik.
“Menpora akan membantu pembiayaan pelatnas ini, walaupun tidak seperti yang kami inginkan. Tapi, kami tentu menyadari bahwa memang kebijakan Pemerintah khususnya di Kemenpora ada pertimbangan lain,” tambahnya.
Bermodal prestasi pada Asia Rugby Sevens Trophy, Didik percaya diri tim rugby Indonesia bisa membawa pulang medali dari sektor putri. Pada Asia Rugby Sevens Trophi 2019 yang berlangsung di Rugby Field, komplek Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 10-11 Agustus, tim putri berhasil merebut medali perunggu.
“Memang tidak mudah untuk mengejar sebuah prestasi, mengingat kompetitor di Asia Rugby adalah negara-negara yang sudah mapan rugbinya, sudah berpuluh tahun yang lalu. Mereka syarat dengan prestasi, syarat dengan pengalaman,” ujar Didik.
“Namun demikian, tentu kami menyadari dengan persiapan yang matang, semangat yang luar biasa, ditangani pelatih yang baik. Karena PB PRUI juga serius dengan merekrut pelatih dari Selandia Baru.
“Pada tahun lalu, Asia Trophy di Singapura, Indonesia menembus posisi 5 besar. Dan kali ini kami berharap, tim ini memperbaiki prestasi untuk duduki peringkat 3 besar,” sambungnya.