DBasia.news – Pada usia 26 tahun pembalap Repsol Honda, Marc Marquez sudah merasakan delapan titel juara dunia. Gelar keenam di kelas MotoGP bahkan sudah ia kunci pada lomba di Sirkuit Buriram, Thailand, akhir pekan lalu.
Artinya sejak naik kelas ke MotoGP musim 2013, Marquez hanya sekali gagal juara dunia yaitu tahun 2015. Dengan jumlah delapan titel juara dunia, pembalap Honda itu semakin mendekati rekor Valentino Rossi.
Untuk diketahui, Rossi kini berstatus juara dunia sembilan kali. Ketika ditanya kans sang junior menyamai raihannya, Rossi tidak berpikir Marquez bakal kesulitan meraih gelar juara dunia kesembilan di MotoGP 2020.
Namun Rossi menyindir Marquez, bahwa kakak dari pembalap Moto2, Alex Marquez itu merupakan dalang dari kegagalannya merasakan titel juara dunia kesepuluh pada MotoGP 2015.
“Mengenai delapan gelar juara dunia miliknya? Saya pikir ia tidak akan kesulitan untuk mengejar pencapaian saya di sembilan gelar,” kata Rossi.
“Saya ingin minta maaf karena di sepanjang karier, saya membuang banyak kesempatan (untuk jadi juara dunia). Tapi satu kesempatan (MotoGP 2015), ia yang membuat saya kehilangan gelar,” tambahnya.
Komentar Rossi tentu merujuk dugaan dirinya bahwa Marquez sengaja membantu Jorge Lorenzo saat bersaing dengan dirinya jadi juara dunia MotoGP 2015. Saking kesalnya dengan sosok Marquez, Rossi sampai menyenggol Marquez pada lomba di Sirkuit Sepang, Malaysia. Sampai sekarang, kejadian di MotoGP 2015 jadi insiden paling dikenang pada sejarah Kejuaraan Dunia Balap Motor.