DBasia.news – Rizky Effendi yang merupakan pemain Stapac Jakarta berharap klubnya tidak mundur dari Indonesia Basketball League (IBL). Sebagai pemain, Rizky masih ingin berkompetisi bersama klub yang dicintainya tersebut.
Stapac Jakarta berencana mundur dari IBL setelah merasa tak bisa berkompetisi karena kekurangan pemain. Proyek jangka panjang tim nasional untuk FIBA World Cup 2023 membuat Stapac Jakarta harus merelakan pemainnya.
Saat ini, ada enam pemain Stapac Jakarta yang tengah melakukan seleksi bersama tim nasional basket Indonesia. Mereka adalah Abraham Damar Grahita, Vincent Rivaldi Kosasih, Mei Joni, Kaleb Ramot Gemilang, Widyanta Putra Teja, dan Agassi Goantara.
Adapun Rizky saat ini juga masih melakukan seleksi bersama tim nasional 3×3 Indonesia. Rizky mengakui, Stapac Jakarta memang kekurangan pemain.
“Kami masih latihan bersama. Cuma sekarang pemain sisanya tidak banyak. Soalnya Fandi Andikaramadhani, M. Isman Toyib, dan Oki Wira Sanjaya pensiun. Agassi Yeshe Goantara akan lanjut sekolah di Spanyol. Sementara yang lainnya dipanggil di 5×5 dan 3×3, jadi hanya ada Fernando Tanoto dan kami baru mendapatkan satu-dua pemain yang belum dipublikasikan. Jadi, cuma bertiga yang latihan,” ujar Rizky.
“Makanya kondisi ini sebenarnya sulit dan bukan hal mudah untuk bos. Kami pun mengerti dan tidak bisa menolak karena Timnas berlaga di FIBA 2023,” sambungnya.
Sebagai kelanjutannya, akhir Agustus ini telah direncanakan pertemuan dengan seluruh klub untuk sosialisasi rencana penyelenggaraan IBL musim depan. Termasuk perihal kondisi pemain-pemain yang direkrut untuk bermain di tim nasional.
-
Satria Muda Pertamina Jakarta Kembali Bertemu Pelita Jaya Bakrie Jakarta di Final IBL 2022
-
Boston Celtics Pecundangi Miami Heat Untuk Samakan Skor
-
Miami Heat Kalahkan Charlotte Hornets, Skor 114-99
-
Sepi Peminat Di NBA, DeMarcus Cousins Berpotensi Hijrah Ke Liga China
-
Final Wilayah Timur NBA: Miami Heat Selangkah Lagi ke Final NBA