Rionny Mainaky Terbuka Saran untuk Tunggal Putri, Termasuk dari Susy Susanti

Rionny Mainaky

Pelatih tunggal putri Indonesia, Rionny Mainaky dikenal sebagai sosok yang tegas. Namun ternyata ia tak menutup diri dari pihak yang ingin membantu perkembangan Fitriani dkk. Rionny bahkan menyebut Kabid Binpres PBSI, Susy Susanti, ikut memberikan beberapa saran.

Berbekal pengalaman sebagai tunggal putri terbaik dunia di eranya, Susy memberi beberapa penilaian terhadap penampilan Fitriani, Gregoria Mariska Tunjung, dan Ruselli Hartawan. Peraih medali emas Olimpiade itu meminta Rionny lebih melatih servis mereka.

“Ada masukan dari Susy bahwa anak-anak masih terlalu buru-buru saat servis. Aspek itu juga akan ditambah (latihannya),” ujar Rionny.

Rionny mengakui pekerjaan rumah tunggal putri Indonesia masih banyak. Masalah stamina menjadi momok yang belum terselesaikan.

Menjelang Kejuaraan Dunia 2019 yang berlangsung di Basel, Swiss, 19-25 Agustus, Rionny fokus meningkatkan kekuatan fisik anak asuhnya.

“Kalau menurut saya, power harus ditambah agar tahan lama di lapangan. Speed juga ditambah. Lebih banyak latihan agar bisa tahan lama,” ujar Rionny.

“Stroke juga harus ditingkatkan, teknik untuk ambil angka, khususnya saat laga memasuki poin-poin kritis, harus ditambah lagi,” sambungnya.

Pada Kejuaraan Dunia 2019, Indonesia menurunkan dua wakil di sektor tunggal putri yakni Gregoria Mariska Tunjung dan Fitriani. Gregoria sudah memastikan diri lolos ke babak kedua, sementara Fitriani harus berjuang sejak babak pertama melawan Aliye Demirbag.*