DBasia.news – engumuman terkait regulasi mengenai sistem aerodinamika pada motor telah dilakukan Federasi Sepeda Motor Internasional (FIM) selaku regulator kompetisi MotoGP.
Melalui keterangan resmi ini, FIM mengumumkan mulai MotoGP 2019, area abu-abu pada area aerodinamika dilarang penggunaannya.
“Proposal ini diajukan oleh Direktur Teknik (MotoGP) melalui konsultasi bersama FIM dan mendapat persetujuan dari tim pabrikan,” tulis keterangan tersebut.
“Semua tim pabrikan kini harus membuat sistem aerodinamika sesuai regulasi sampai lomba pertama musim 2020. Detail regulasi sendiri akan dirilis segera,” lanjut keterangan itu.
Hanya saja kata-kata detail regulasi akan dirilis segera menuai kontroversi. Karena dipastikan, semua tim masih berteka-teki terkait area abu-abu di sistem aerodinamika yang dilarang FIM.
Aerodinamika memang sedang jadi buah bibir di MotoGP beberapa musim terakhir. Awal musim ini, Ducati memperkenalkan komponen aerodinamika yang bertujuan mendinginkan ban belakang.
Teknologi tersebut sempat diprotes semua lawan, kecuali Yamaha. Meski akhirnya dinyatakan legal. Kini dengan larangan sistem aerodinamika yang abu-abu, belum diketahui apakah komponen seperti pendingin ban belakang itu boleh digunakan lagi.
