DBasia.news – Australia Terbuka 2019 hanya tinggal menghitung hari. Panitia penyelenggara turnamen Grand Slam pembuka tahun tersebut juga merilis regulasi baru.
Australia Terbuka 2019 akan dimulai pada Senin (14/1) tahun depan. Ini merupakan turnamen pertama dari empat Grand Slam yang diselenggarakan setiap tahunnya.
Jelang penyelenggaraan Australia Terbuka 2019, panitia penyelenggara merilis regulasi baru, yaitu adanya semacam ‘water break’.
Sederhananya, hal tersebut merupakan jatah 10 menit istirahat untuk para petenis di tengah pertandingan.
Para petenis bisa meminta istirahat selama 10 menit setelah set ketiga untuk petenis pria, pertengahan set kedua atau ketiga untuk petenis wanita dan petenis junior, 15 menit jatah istirahat untuk petenis kursi roda.
Jatah istirahat ini bisa digunakan oleh para petenis apabila cuaca pertandingan sangat panas. Terdapat meteran cuaca di sekitar venue Australia Terbuka. Apabila meteran cuaca tersebut mencapai angka 4.0, maka jatah istirahat tersebut bisa digunakan. Jika mencapai angka 5.0, wasit pertandingan diperbolehkan menghentikan pertandingan.
Panitia penyelenggara Australia Terbuka berkaca pada penyelenggaraan turnamen yang sama pada tahun 2018. Cuaca pertandingan Novak Djokovic dengan Gael Monfils bahkan sampai mencapai 40 derajat celsius, namun pertandingan tetap dilanjutkan. Hal ini memicu protes dari kedua pemain terhadap regulasi pertandingan tahun kemarin.