DBasia.news – Pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro, ikut turut menyampaikan pendapatnya mengenai perebutan gelar juara MotoGP 2022. Meyakini Francesco Bagnaia akan menang di MotoGP Valencia, Pol Espargaro optimis pembalap Ducati Lenovo itu akan keluar sebagai juara pada musim ini.
Untuk diketahui, MotoGP Valencia 2022 akan menjadi seri balapan terakhir MotoGP 2022. Seri balapan tersebut sekaligus akan menentukan pembalap yang bakal jadi juara dunia musim ini.
Terdapat dua pesaing perebutan gelar juara musim ini, yaitu Bagnaia dan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha). Namun, Pecco –panggilan Bagnaia- memiliki peluang yang sangat lebar ketimbang Quartararo.
Pecco saat ini unggul 23 angka dari pesaingnya itu. Bisa dibilang, murid Valentino Rossi itu hanya butuh tambahan dua angka saja untuk bisa raih mahkota MotoGP 2022. Tapi, bukan berarti Quartararo tidak bisa jadi juara, kendati peluangnya kecil.
Skenario Quartararo merengkuh titel juara antara lain, yaitu wajib menang dan Bagnaia gagal finis. Lalu, selain gagal finis, Bagnaia juga harus finis di posisi 15 ke bawah. Jika itu terwujud, El Diablo –julukan Quartararo- bisa mempertahankan gelar juaranya.
Bicara soal perebutan gelar juara yang akan terjadi di MotoGP Valencia 2022, Pol Espargaro menilai Bagnaia akan keluar sebagai pemenang pada seri balapan pamyngkas itu. Balapan sendiri akan berlangsung di Sirkuit Ricardo Tormo, Minggu 6 November 2022.
Sebab, Bagnaia berhasil keluar sebagai pemenang di seri balapan tersebut pada musim lalu. Walaupun di sisi lain, Pol Espargaro juga mengungkapkan bahwa hal apa pun masih bisa terjadi. Adik dari Aleix Espargaro itu mengambil contoh kejadian Valentino Rossi dan Nicky Hayden pada 2006.
“Kami telah melihat beberapa balapan akhir yang aneh di Valencia,” ucap Espargaro, dikutip dari Motosan, Rabu (2/11/2022).
“Saya ingat yang betul ketika semua orang mengharapkan Valentino untuk memenangkan gelar pada 2006, tetapi Hayden akhirnya mengambilnya,” lanjutnya.
“Apa pun bisa terjadi di kejuaraan. Tapi saya pikir, Bagnaia menang di Valencia. Mereka kencang tahun lalu, adalah titik awal baginya,” tutupnya.
-
Pertaruhan Nakagami Untuk Bertahan di Kelas Premier MotoGP
-
KTM Kecewa Berat Jelang Musim MotoGP 2023
-
Keberhasilan Alex Marquez Buat Sang Kakak Iri
-
Akui Masih Berseteru dengan Valentino Rossi, Marc Marquez Tidak Ingin Ngobrol dengan The Doctor
-
Ini Satu Kalimat Marc Marquez ke sang Adik Alex Marquez Setelah Dikalahkan saat Tes MotoGP Portimao