DBasia.news – Pebalap KTM Red Bull yaitu Pol Espargaro hampir saja meraih kemenangan perdananya di GP Styria lalu. Namun sayang, manuver agresif di putaran terakhir justru membuatnya melebar dan gagal menjadi pemenang.
Pebalap tim satelit KTM yaitu Miguel Oliveira justru menjadi pemenang usai memanfaatkan duel ketat antara Pol Espargaro dan Jack Miller di tikungan terakhir. Oliveira dengan sabar menanti hingga tikungan terakhir untuk menyalip. Perjudiannya itu lantas membuahkan hasil karena kedua pebalap yang berada di depannya itu melakukan kesalahan yang cukup fatal.
Menanggapi hasil balapan di GP Styria, Espargaro pada mulanya memang kecewa karena gagal meraih kemenangan. Namun, ia juga memberi acungan jempol kepada Joan Mir dan Miguel Oliveira. Mir harusnya bisa menjadi pemenang andai tidak terjadi red flag karena kecelakaan Maverick Vinales. Sementara itu, Oliveira juga dipuji karena ketenangannya dalam menjalani balapan bisa berbuah hasil yang manis.
“Ini seharusnya menjadi balapan Mir, karena ia memiliki kecepatan yang bagus sampai red flag dikibarkan. Sayangnya, Joan harus menghadapi situasi yang sama dengan yang saya alami minggu lalu,” ucap Espargaro.
“Pada pekan lalu, balapan diinterupsi oleh human error. Kali ini, karena alasan teknis. Tetapi begitulah hasilnya. Akhirnya Miguel menang. Pada tikungan akhir, ia juga ada di sana, dan ia bisa memanfaatkannya serta layak mendapatkan hasil,” tukas saudara kandung Aleix Espargaro tersebut.