DBasia.news – Pebalap AlphaTauri Pierre Gasly mengaku frustrasi usai gagal meraih poin di GP Amerika Serikat akhir pekan lalu dan tidak bisa memperkecil selisih poin dengan Alpine sebagai saingan terdekat timnya.
AlphaTauri menunjukkan kecepatan yang menjanjikan ketika bisa menembus Q3 dan Pierre Gasly berhasil mengklaim P8 di akhir kualifikasi.
Namun semuanya tidak berjalan mulus saat balapan, yang diawali dengan masalah sensor jelang balapan dan menyusul masalah suspensi yang memaksanya untuk pensiun dari balapan di Lap 14. Ini menjadi kali ketiga dari empat balapan di mana ia gagal mencetak poin.
“Kami mengalami masalah dengan sensor di grid, yang kemudian berhasil diperbaiki oleh tim. Tapi kemudian setelah balapan dimulai, kami mengalami kegagalan suspensi yang semakin memburuk dari lap ke lap hingga akhirnya benar-benar gagal, jadi kami harus menghentikan mobil. Ini sangat membuat frustrasi karena kami tahu setiap poin penting pada tahap ini dalam pertarungan di papan tengah,” jelasnya.
Sementara itu Direktur Teknis AlphaTauri Jody Egginton mengatakan bahwa tim akan memastikan masalah tersebut tidak terulang lagi di balapan berikutnya sehingga mereka bisa terus bersaing dengan Alpine untuk peringkat kelima. Saat ini, AlphaTauri masih tertinggal sepuluh poin dari rival terdekatnya tersebut.
“Kami perlu memastikan masalah yang dialami Pierre bisa diselesaikan menjelang balapan berikutnya. Itu membuat kami kehilangan beberapa poin penting. Secara keseluruhan, paket tersebut telah menunjukkan kinerja yang baik di Austin, jadi tujuannya adalah untuk mempertahankan performa ini dan terus berjuang untuk posisi kelima di klasemen konstruktor,” ucap Egginton.