DBasia.news – Petenis berusia 15 tahun asal AS, Cori Gauff membuat kejutan dengan menumbangkan Venus Williams 6-4 6-4 pada babak pertama Wimbledon.
Williams dianggap sebagai dinasti Wimbledon karena dia telah menjadi bagian dari keluarga All England Club selama hampir dua dekade, dengan menjadi juara tunggal sebanyak lima kali, termasuk dua kali sebelum Gauff dilahirkan.
Tetapi Gauff, petenis paling muda yang lolos ke undian utama dalam era profesional, tidak sedang berselera bermain menunggu nasib ketika dia menciptakan ironi besar akibat selisih umur lebih muda 24 tahun dan selisih peringkat sampai 269 level dari idolanya Venus Williams.
“Saya sendiri tak tahu bagaimana menjelaskan perasaan saya,” kata Gauff.
“Saya sampai harus menenangkan diri saya sendiri, saya tak pernah bermain di lapangan sebesar ini, tetapi saya harus mengingatkan diri saya bahwa garis di lapangan ini sama saja, segala hal di sekitarnya mungkin lebih besar tetapi garisnya sama dan setelah selesai meraih poin saya cuma bilang pada diri saya untuk tetap tenang.”
“Saya tak menyangka ini bakal terjadi, sekarang saya sungguh hidup di alam mimpi. Saya bahagia sekali Wimbledon telah memberi saya kesempatan untuk bermain dan saya sungguh tak menyangka akan sejauh ini,” sambung dia.