Pesimis Untuk Bersaing di MotoGP 2023, Marc Marquez Akui Dirinya dan Honda Tidak Akan Jadi Unggulan

DBasia.news – Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez pesimis untuk bersaing di MotoGP 2023. Ia mengatakan kalau dirinya dan Honda tidak akan menjadi unggulan karena hasil yang didapat pada musim 2022 lalu.

Ya, Honda gagal total dan tak mampu bersaing pada MotoGP 2022. Parahnya, mereka bahkan tidak mampu merebut satu kemenangan pun di musim lalu.

Dari 20 balapan yang dilakoni, Honda hanya bisa membukukan dua podium saja. Antara lain saat Pol Espargaro merebut podium ketiga di MotoGP Qatar, serta Marc Marquez yang mengakhiri MotoGP Australia di peringkat kedua.

Honda sendiri terus bekerja keras dalam mengembangkan motor. Namun, Marquez belum bisa mencobanya, hingga uji coba pramusim di Sirkuit Sepang pada Februari 2023 mendatang.

Marquez sendiri menegaskan masih mengincar titel juara dunia. Hanya saja, dia menyadari jika dirinya tidak akan menjadi unggulan ketika memulai MotoGP 2023.

“Tujuan saya adalah mengejar gelar juara dunia. Saya menyadari jika baik saya atau Honda tidak akan memulai tahun depan sebagai unggulan. Honda dan saya harus bekerja keras,” kata Marc Marquez dikutip Marca, Rabu (21/12/2022).

Meski begitu, Marquez masih memiliki keyakinan bersama Honda. Dia yakin kerja keras Honda pada saat ini bakal terbayarkan. Apalagi dengan kemampuan yang dimiliki pabrikan sebesar Honda.

“Kami memiliki tingkat keyakinan yang sama. Sekarang, kami harus melihat sejauh apa kami bisa melaju. Hal bagusnya adalah Honda adalah pabrikan besar, yang mampu membalik situasi secara drastis dalam waktu singkat,” pungkasnya.