DBasia.news – Musim 2022 bakal menjadi ujian yang berat untuk Takaaki Nakagami. Pembalap LCR Honda ini wajib meraih hasil positif agar tak terdepak dari timnya.
Hingga saat ini Nakagami belum bisa menunjukkan perkembangan performa secara signifikan. Pembalap berumur 31 tahun ini kerap kali meraih hasil buruk dalam setiap balapan.
Hasil ini jelas membuat posisi Nakagami terancam. Kondisi ini semakin diperparah dengan hadirnya beberapa pembalap muda brilian di Moto2 seperti Ai Ogura yang sewaktu-waktu dapat menggantikannya.
Untuk menjamin karirnya, Nakagami akhirnya menetapkan target tinggi di musim 2023 ini. Bagaimanapun caranya, pembalap asal Jepang itu harus bisa merebut podium.
“Tahun ini sangat penting bagi saya karena kehadiran talenta muda. Ogura berhasil meraih banyak kemenangan dan podium di Moto2. Jika saya ingin bertahan di tim, saya harus meraih hasil positif,” ucap Nakagami, dikutip dari motogp.com.
“Ini mudah. Beberapa podium, saya ingin bersaing memperebutkan posisi enam besar atau lima besar. Juga meraih podium,” tambahnya.
Namun Nakagami sadar misi yang dijalaninya tidak semudah membalikkan telapak tangan. Sebab saat ini Honda sedang mengalami kesulitan dalam pengembangan motornya.
Nakagami optimistis Honda dapat berbenah. Rekan satu tim Alex Rins ini yakin Honda dapat segera mengatasi masalah ini agar para pembalapnya dapat bersaing secara kompetitif.
“Tentu saja! Saya percaya Honda bisa meraih gelar juara kembali. Semua orang percaya akan hal ini dan berusaha melakukan langkah besar untuk berkembang. Saya, Marc Marquez, Joan Mir, dan Alex Rins akan memberikan perlawanan maksimal untuk meraih gelar juara,” kata Nakagami.
“Kami tidak bisa mundur ke belakang dan bersiang memperebutkan posisi 10 besar. Tentu saja Marquez dan Honda akan bekerjasama. Dia bisa memenangkan balapan dan gelar juara kembali,” pungkasnya.