DBasia.news – Pembalap Ducati, Jorge Lorenzo, memberi pendapat tentang rider Repsol Honda, Marc Marquez, yang tampil ngotot pada balapan MotoGP San Marino di Sirkuit Misano, Minggu (9/9). X-Fuera dan Marquez sempat berduel ketat memperebutkan posisi kedua.
Namun, Lorenzo justru terjatuh pada lap terakhir, hanya beberapa meter dari garis finis. Situasi itu membuat Marquez berhasil menempati posisi kedua di belakang pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, yang keluar sebagai pemenang.
“Marquez memaksa saya hingga ke sudut dan menyalip. Di tikungan terakhir saya tidak seimbang dan terjatuh. Namun, hal itu memang biasa terjadi di balapan,” ujar Lorenzo dikutip dari Tuttomotoriweb.
Lorenzo juga berpendapat Marquez akan lebih senang jika dirinya terjatuh. Andai berhasil finis pada posisi kedua, status Marquez sebagai pemimpin klasemen semakin terancam.
Marquez saat ini masih berstatus sebagai pemuncak klasemen dengan raihan 221 poin. Sementara Dovizioso yang menjadi pemenang balapan MotoGP San Marino menempel di bawah dengan 154 poin.
“Kondisinya menjadi rumit sekarang. Marquez tahu jika saya finis kedua, maka raihan poinnya akan semakin terkejar di klasemen. Itulah mengapa dia lebih suka melihat saya terjatuh,” tutur Lorenzo.
