DBasia.news – Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon tak boleh lagi membuang kesempatan menjadi juara. Hal tersebut ditegaskan asisten pelatih ganda putra Indonesia, Aryono Minarat.
Performa Kevin/Marcus saat ini tengah berada dalam sorotan. Peraih medali emas Asian Games 2018 itu sudah puasa gelar dalam empat turnamen beruntun.
Terakhir, Kevin/Marcus kalah menyakitkan dari pasangan Jepang, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe, pada final Badminton Asia Championship 2019. The Minions dibuat tak berkutik dengan skor akhir 18-21 dan 3-21 untuk kemenangan ganda Jepang.
Selain penampilan Kevin/Marcus yang tengah menurun, Aryono mengakui permainan Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe sangat apik. Namun, The Minions tak boleh terus terpuruk.
“Di gim kedua, Kevin/Marcus sudah mau bangkit, tapi lawan sudah ‘ditembak’ juga tidak ‘mati-mati’. Jadi Kevin/Marcus agak frustrasi,” ungkap Aryono.
“Ini sudah mau pengumpulan poin ke Olimpiade, ini jadi warning. Bukan hanya Kevin/Marcus tapi juga Fajar (Alfian)/(Muhammad) Rian (Ardianto),” sambungnya.
Meski belum kembali merengkuh gelar juara, Kevin/Marcus tetap menempati ranking satu dunia.
“Kevin/Marcus walaupun sekarang masih ranking satu tapi tetap tidak boleh lengah, latihannya harus lebih keras lagi,” ujar Aryono.