DBasia.news – Pereli asal Meksiko, Benito Guerra, membuat kejutan dengan menjuarai Race Of Champions 2019 di depan para pendukungnya di Autodromo Hermanos Rodriguez.
Mendapat teriakan dukungan dari para penonton yang memenuhi stadion Foro Sol, Guerra berhasil mengalahkan juara dunia WEC dan Le Mans 24 Jam 2013, Loic Duval, dengan skor meyakinkan 2-0 di babak final yang dihelat pada Minggu (20/1).
Guerra menyegel gelar ‘Champion of Champions’ pada balapan terakhir dengan keunggulan 0,591 detik atas Duval, memakai mobil track day Vuhl 05 buatan pabrikan Meksiko.
Menuju final, Guerra yang terakhir kali tampil di ROC pada 2012, juga sudah membuat kejutan dengan mengadaskan perlawanan dari dua pembalap F1, yakni Pierre Gasly, dan empat kali juara dunia, Sebastian Vettel.
Pada babak semi final, Guerra mengalahkan pembalap simulator tim F1 Mercedes sekaligus kompatriotnya, Esteban Gutierrez, dengan selisih tipis 0,1 detik dengan mobil buggy ROC.
Meksiko mengirimkan tiga wakil ke babak semi final. Selain Guerra dan Gutierrez, ada Patricio O’Ward yang tahun lalu menyabet gelar juara Indy Lights. Namun, lajunya terhenti oleh Duval dan gagal membuat ‘All-Mexican Final’.
Juara tahun lalu, David Coulthard, meraih hasil kurang memuaskan setelah kandas di fase grup, dan gagal memenangi satupun balapan.
Setelah kalah dari O’Ward dengan mobil buggy ROC, Coulthard harus mengakui keunggulan Tom Kristensen – mengantarkan Tim Nordik ke gelar Nations Cup satu hari sebelumnya – saat beradu kecepatan dengan mobil UTV.
Vettel, juara ROC 2015, juga sudah tereliminasi di fase grup. Ia menelan kekalahan dari rekan setimnya di Tim Jerman, Mick Schumacher, dengan jarak 0,559 detik di balapan terakhir. Namun, Schumacher juga tidak bisa melaju jauh di babak knock-out atau fase gugur usai dikalahkan Gutierrez di perempat final.