DBasia.news – Pada lomba putaran ke-14 di Sirkuit Motorland Aragon, Spanyol, akhir pekan lalu, Marc Marquez merasakan kemenangan ke-78 pada lomba ke-200 di Kejuaraan Dunia Balap Motor.
Artinya lewat 78 kemenangan dari total 200 lomba, persentase podium pertama pembalap Repsol Honda itu ada di angka 39 persen.
Pada usia 26 tahun, Marquez berpeluang mengunci titel juara dunia kedelapan atau keenam di kelas tertinggi: MotoGP pada lomba putaran ke-15 di Buriram, Thailand, 6 Oktober nanti.
Menariknya catatan kemenangan Marquez ketika menyentuh 200 lomba kalah mentereng dari senior sekaligus rival utamanya, Valentino Rossi.
Rossi merasakan 200 lomba pada musim 2008 dan kala itu ia sudah finis pertama sebanyak 91 kali. Persentase kemenangannya juga lebih tinggi: 45,5 persen.
Hanya saja usia Marquez saat menyentuh 200 lomba lebih muda dari Rossi. Pembalap Yamaha itu merasakan 200 lomba pada usia 29 tahun atau tiga tahun lebih tua dari Marquez saat ini.
Perbandingan prestasi Marquez dan Rossi memang tidak bisa terelakkan. Karena keduanya berstatus pembalap terbaik yang pernah mentas di MotoGP 2019.