DBasia.news – Triumph menggantikan posisi Honda yang memasok mesin ke ajang Moto2 sejak kelas ini menggantikan 250 cc terhitung mulai Moto2 2019.
Mesin milik Triumph tentunya juga digunakan satu-satunya pembalap Indonesia yang tampil di Moto2 2019, Dimas Ekky Pratama.
Menariknya mesin Triumph di Moto2 mendapat perhatian dari pembalap papan atas MotoGP, Valentino Rossi. Secara khusus, pembalap asal Italia itu memuji performa motor Triumph.
Menurutnya dengan mesin Triumph kapasitas 765 cc, semua pembalap Moto2 jadi memiliki persiapan yang bagus sebelum naik kelas ke MotoGP yang mempunyai kapasitas mesin lebih besar.
“Saya ingat pada awal era Moto2, semua sangat takut dan marah. Karena mesin motornya seperti mesin motor produksi massal. Itu bukan persiapan bagus menuju MotoGP,” kata Rossi.
“Namun kini jalannya persaingan sangat menarik dilihat. Utamanya saat masuknya mesin Triumph. Kini motor Moto2 jadi motor yang baik sebelum pembalap ke MotoGP,” tambah pembalap paling senior itu.
Lebih lanjut Rossi menceritakan mesin motor Triumph memungkinkan pembalap melakukan engine brake, punya torsi lebih besar dan tentunya semakin kencang.
Pada tiga lomba pertama Moto2 2019, rata-rata lap motor dengan mesin Triumph lebih cepat hampir 1,3 detik ketimbang motor musim lalu. Top speed motor juga semakin kencang 10 km/jam.*
